Hubungan Motivasi Kerja dengan Kinerja Perawat di Rawat Inap RSUD Haji Makassar Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2021 = THE RELATIONSHIP OF WORK MOTIVATION WITH THE PERFORMANCE OF NURSES IN HOSPITALIZATION OF RSUD HAJI MAKASSAR SOUTH SULAWESI PROVINCE IN 2021

Salah satu tenaga kesehatan yang seringkali berkontakan dengan pasien adalah perawat sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa perawat memiliki nilai tersendiri bagi pasien. Maka dari itu penilaian kinerja perawat menjadi hal yang penting sebab mampu melihat tingkat produktifitas seorang perawat apakah akan lebih efektif dimasa yang akan datang. Pada tahun 2020 terekap absensi dari perawat rawat inap yang tidak mencapai target yaitu 100% pada bulan Januari Februari tahun 2020 hanya 79%. Pada tahun 2020, semenjak Covid-19 proses absensi melalui fingerprint sudah tidak pernah digunakan. Adapun wawancara sekilas dengan bagian keperawatan dimana hal tersebut mempengaruhi kehadiran perawat terkait ketepatan waktu dan keterlambatan para perawat sebab sistem manualisasi dengan tanda tangan yang tidak tercantumkan waktu kehadiran perawat secara automatis. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui hubungan motivasi kerja dengan kinerja perawat di rawat rinap RSUD Haji Makassar.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain studi cross sectional dan menggunakan uji chi-square. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember sampai dengan Januari 2021 di RSUD Haji Makassar. Populasi pada penelitian ini yaitu 183 dengan jumlah sampel yaitu 64 orang. Adapun responden pada penelitian ini yaitu perawat di rawat inap RSUD Haji Makassar. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan kuesioner.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa ada hubungan antara gaji dan upah dengan kinerja (p value = 0,020 < α = 0,05); penghargaan/pengakuan dengan kinerja (p value = 0,001 < α = 0,05); tanggung jawab dengan kinerja (p value = 0,000 < α = 0,05) dan tidak ada hubungan kebijakan dan admintrasi dengan kinerja (p value = 1,000 > α = 0,05), kondisi kerja dengan kinerja (p value = 1,000 > α = 0,05); dan kesempatan untuk maju dengan kinerja (p value = 0,166 > α = 0,05) pada perawat di rawat inap RSUD Haji Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Adapun saran pada penelitian ini berdasarkan penelitian yaitu pihak manajemen rumah sakit diharapkan untuk melakukan evaluasi terhadap tunjangan sebagai tambahan diluar gaji pokok terhadap perawat, pihak manjemen rumah sakit diharapkan untuk memberikan pengahrgaan tahunan atau reward bagi perawat yang telah berkinerja baik, dan pihak manajemen rumah sakit diharapkan untuk menetapkan tanggung jawab utama bagi perawat di rawat inap RSUD Haji Makassar agar tidak ada tambahan tanggung jawab diluar SOP yang berlaku.
Keywords : MOTIVASI, KINERJA, PERAWAT