PROFIL PASIEN BENIGN PROSTATIC HYPERPLASIA PADA POLI UROLOGI RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP RSP UNIVERSITAS HASANUDDIN PERIODE JANUARI-DESEMBER 2020


Lakidende, Muhammad Al-fhitrah (2022) PROFIL PASIEN BENIGN PROSTATIC HYPERPLASIA PADA POLI UROLOGI RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP RSP UNIVERSITAS HASANUDDIN PERIODE JANUARI-DESEMBER 2020. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
C011181401_skripsi_cover1.jpg

Download (352kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
C011181401_skripsi_bab 1-2.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
C011181401_skripsi_dp.pdf

Download (730kB)
[thumbnail of full taxt] Text (full taxt)
C011181401_skripsi_18-04-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
Latar Belakang : Benign Prostatic Hyperplasia atau yang sering di singkat BPH adalah kelaian yang terdapat pada kelenjar prostat yang di mana terdapat nodul yang berkembang dan merupakan akibat dari pembesaran komponen stroma dan epitel kelenjar. Etiologi dari penyakit ini belum di ketahui pasti, namun dalam penelitiannya terdapat faktor resiko seperti riwayat keluarga, ras, etnis, serta faktor-faktor hormonal. Presentase angka kejadian dicatat sekitar 20% pria dengan usia 40, 70% pada usia 60 tahun, yang tertinggi sebesar 90% pada usia 80 tahun. Menurut data WHO (2013), diperkirakan terdapat sekitar 70 juta kasus degenertif yang salah satunya adalah kasus BPH. Pada tahun 2013 sendiri, indonesia mencapai 9,2 juta kasus BPH yang di antaranya di derita oleh pria dengan rentan usia di atas 60 tahun. Gejala klinis yang di dapatkan gangguan pada saluran kemih bagian bawa yang di bagi menjadi gejala obstruksi dan iritatif. Pilihan terapi yang dapat di lakukan terdiri atas konservatif (watchful waiting), medikamentosa, pembedahan dan lain-lain (kondisi khusus).
Tujuan : Untuk mengetahui Profil Pasien Benign Prostatic Hyperplasia Pada Poli Urologi Rawat Jalan dan Rawat Inap RSP Universitas Hasanuddin Periode Januari-Desember 2020 yang di tinjau dari Rentan Usia, Skoring IPSS, Volume Prostat,Serta Jenis tindakan yang di berikan.

Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian Observatif dengan desain penelitian Kuantitative. Cara pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Puropsive Sampling, yaitu mengambil setiap sampel yang memenuhi kriteria inklusi.

Hasil : Sampel yang di teliti 117 pasien benigh prostat hyperplasia pada poli rawat jalan serta 22 pasien rawat inap, paling banyak penderita tersebut berada pada kelompok usia 61-70 tahun, untuk profil skore IPSS rawat jalan dan rawat inap terbanyak pada score 8-19. profil volume prostat terbanyak yaitu 21-40 CC pada dawat jalan. Sedangkan, pada rawat inap dengan volume Prostat terbanyak yaitu 21-40 CC. Sedangkan dari 160 tindakan yang di berikan pada pasien rawat jalan, tindakan medikamentosa merupakan presentasi terbanyak yaitu Pemberian terapi kombinasi 5α-reductase inhibitor dan obat golongan α1-‐blocker. Sedangkan dari 24 tindakan pada rawat inap, pilihan yang di berikan kepada pasien benigh prostat hyperplasia terbanyak pada tindakan pembedahan yaitu Transurethral Resection of the Prostate (TURP).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Ilmu Kedokteran
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 31 May 2022 01:21
Last Modified: 31 May 2022 01:23
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16224

Actions (login required)

View Item
View Item