Hubungan Antara Tingkat Stress Dengan Indeks Prestasi Akademik Mahasiswa Angkatan 2018 Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin

Latar Belakang: Perguruan tinggi merupakan salah satu lingkungan yang dapat memicu stres mahasiswa. Mahasiswa sering kali mengalami stres yang bersumber dari aktivitas akademiknya. Prestasi belajar merupakan salah satu tolak ukur penguasaan kompetensi mahasiswa di bidang ilmunya. Dalam lingkungan akademik, stres merupakan pengalaman yang paling sering dialami oleh para mahasiswa dikarenakan banyaknya tuntutan akademik yang harus dihadapi. Sejumlah peneliti telah menemukan bahwa siswa yang mengalami stres akan cenderung menunjukkan kemampuan akademik yang menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara tingkat stres dengan indeks prestasi akademik mahasiswa angkatan 2018 pada fakultas kedokteran Universitas Hasanuddin. Meskipun prevalensi stres pada beberapa penelitian perguruan tinggi lainnya berbeda-beda mengenai hubungan stres dengan indeks prestasi mahasiswa, sehingga hal ini menarik untuk diteliti.

Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan study cross sectional dilaksanakan mulai bulan November 2020 secara online menggunakan google form. Penelitian dilakukan dengan jumlah sampel 76 orang. Pendekatan dilakukan menggunakan teknik simple random sampling berupa kuesioner yang sesuai dengan variabel yang diteliti.

Hasil: Didapatkan tidak ada hubungan antara tingkat stres dengan indeks prestasi akademik pada prodi Pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin angkatan 2018 . Dari hasil olah data stresor akademik dengan nilai p=0,940 yang memiliki nilai lebih besar dari α = 0,05.

Kesimpulan: Sebagian besar mahasiswa Fakultas Kedokteran angkatan 2018 mengalami stress sedang hingga sangat berat. Namun hal tersebut tidak mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa, karena ditemukan sebagian besar mahasiswa fakultas Kedokteran memiliki Indeks prestasi yang sangat memuaskan dan pujian. Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat stres dengan indeks prestasi belajar mahasiswa.