PEMETAAN DETEKSI IBU HAMIL BERISIKO TINGGI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALISE KOTA PALU = MAPPING OF HIGH RISK DETECTION OF WOMAN PREGNANCY ON ANTENATAL CARE IN TALISE HEALTH CENTER PALU CITY

Kondisi kehamilan yang berisiko tinggi dan komplikasi obstetrik berpotensi membahayakan dan berdampak buruk terhadap ibu hamil dan janin jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat baik secara medis maupun nonmedis. Deteksi dini terhadap kasus-kasus seperti itu sangat diperlukan selama kondisi antenatal dengan memanfatkan informasi yang memadai dengan menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Penelitian ini bertujuan untuk memetakan wanita dengan kehamilan berisiko tinggi berdasarkan usia, paritas, riwayat kehamilan, riwayat persalinan, riwayat penyakit, dan riwayat status KEK.
Penelitian ini menggunakan metode survei dengan data deskriptif tanpa disertai intervensi terhadap variabel melainkan mengamati fenomena atau mencari hubungan fenomena dengan variabel-variabel lain. Survei dilakukan dengan pendekatan menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). 243 orang responden didapatkan dengan menggunakan rumus Lemeshow sedangkan analisis yang digunakan adalah teknik spasial.
Hasil analisis spasial menggunakan skala peta 1: 35.000 menunjukkan bahwa; (1) tertinggi distribusi kehamilan sangat tinggi dan tinggi mendominasi kelurahan talise, (2) berdasarkan umur, paritas, riwayat kehamilan, riwayat persalinan, riwayat penyakit, dan status KEK kasus berisiko semuanya terdeteksi di kelurahan talise. Hal tersebut karena berdasarkan pupulasi sebanyak 659 orang ibu hamil yang melakukan pemeriksaan saat kehamilannya 396 orang bersdomisili di kelurahan Talise.
Keywords : Kehamilan Berisiko Tinggi, Pemetaan, Sistem Informasi Geografis.