ESTIMASI STOK KARBON PADANG LAMUN MENGGUNAKAN CITRA SPOT-7 DI PERAIRAN PULAU KODINGARENGLOMPO, KECAMATAN SANGKARRANG, KOTA MAKASSAR


Muh. Rais, Muh. Rais (2021) ESTIMASI STOK KARBON PADANG LAMUN MENGGUNAKAN CITRA SPOT-7 DI PERAIRAN PULAU KODINGARENGLOMPO, KECAMATAN SANGKARRANG, KOTA MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
L21115503_skripsi_cover1.jpg

Download (268kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
L21115503_skripsi_bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
L21115503_skripsi_dp.pdf

Download (4MB)
[thumbnail of full taxt] Text (full taxt)
L21115503_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract (Abstrak)

Lamun adalah ekosistem yang paling efektif dalam menyerap karbon. Kemampuan lamun
untuk menyerap CO2 dari atmosfer jauh melampaui ekosistem darat. Oleh karena itu
keberadaan ekosistem padang lamun sangat penting dalam penyerapan karbon bebas di
atmosfer, sehingga padang lamun perlu dilestarikan. Metode pengolahan citra serta
informasi mengenai potensi cadangan karbon pada padang lamun selanjutnya dapat
dijadikan sebagai dasar pengelolaan stok karbon yang terdapat di pesisir dan pulau-puau
kecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi stok karbon padang lamun di perairan
Pulau Kodingarenglompo menggunakan teknologi penginderaan jauh. Hasil penelitian ini
diharapkan dapat menjadi salah satu informasi secara spasial mengenai informasi stok
karbon lamun yang dapat dijadikan sebagai bahan acuan dan pertimbangan dalam
kegiatan pengelolaan ekosistem padang lamun yang berkelanjutan. Penelitian ini
dilaksanakan dari bulan Maret sampai Agustus 2020. Tahap survey lapangan yaitu
mengidentifikasi persentase penutupan jenis padang lamun sebanyak 62 plot titik. Stok
karbon lamun diketahui berdasarkan data persetase tutupan lamun menggunakan
persamaan regresi. Estimasi stok karbon padang lamun pada daerah kajian dibedakan
menjadi dua yaitu AGC dan BGC. Tahap pengolahan citra yaitu dengan menggunakan
algoritma regresi random forest dalam memetakan stok karbon lamun. Hasil survei
penelitian ini mendapatkan enam jenis lamun yaitu Cymodocea rotundata, Enhalus
acoroides, Halodule uninervis, Halophila ovalis, Thalassia hemprichii dan Syringodium
isoetifolium dan didominasi oleh 2 jenis lamun yaitu Thalassia hemprichii dan Enhalus
acoroides. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penginderaan jauh dapat digunakan untuk
memetakan stok karbon lamun. Stok karbon lamun dapat dipetakan dengan akurasi
maksimum 67% (SE = 1,96 KgC/Piksel), 85% (SE = 7,86 KgC/Piksel) untuk AGC dan BGC.
Dari model tersebut, total stok karbon ekosistem pada lamun di perairan Pulau
Kodingarenglompo diperkirakan sekitar 178, 98 ton karbon organik dengan luas padang
lamun yaitu 81,29 hektar. Ketersediaan peta stok karbon lamun sangat penting untuk
memberikan pemahaman yang lebih baik tentang sebaran dinamika karbon spasial dan
temporal. Selain itu, peta stok karbon bermanfaat untuk membantu berbagai kegiatan
pengelolaan termasuk menentukan kawasan lindung, membantu proses konservasi,
penetapan baseline inventarisasi sumber daya alam, dan evaluasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Lamun, SPOT-7, Random Forest, Persentase Tutupan, Stok Karbon, Pulau Kodingarenglompo
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 18 May 2022 00:42
Last Modified: 18 May 2022 00:42
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16078

Actions (login required)

View Item
View Item