Pemaknaan Triple Bottom Line Pada Sustainability Reporting


Hamsir, Mutia Apriyanti (2022) Pemaknaan Triple Bottom Line Pada Sustainability Reporting. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
A062181010_tesis_cover1.jpg

Download (219kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
A062181010_tesis_bab 1-2.pdf

Download (939kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
A062181010_tesis_dp.pdf

Download (219kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
A062181010_tesis.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap secara mendalam pemaknaan Triple Bottom Line (TBL). Untuk sampai pada tujuan penelitian ini, peneliti menggunakan paradigma semiotika sebagai desain penelitiannya.
Data yang diperoleh dalam penelitian ini bersumber dari proses pemaknaan dan juga pendalaman terhadap sustainability reporting WIKA. Adapun proses penelitian ini menggunakan akal guna mendapatkan jawaban dari pertanyaan penelitian ini. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yakni dengan menggunakan teknik dokumentasi, studi pustaka dan internet searching. Dokumen yang dikumpulkan sebagian besar berupa teks tulis yang bersumber dari media cetak dan media online. Prosedur pengumpulan data berupa data-data sekunder yang dalam bentuk dokumen-dokumen sosial perusahaan yakni sustainability report yang mengandung narrative text, foto, tabel dan dan grafik yang memuat penjelasan mengenai praktik sustainability reporting perusahaan. Analisis dalam penelitian ini yakni menggunakan semiotika Pierce, karena bagi Pierce, manusia dapat berkomunikasi dengan sarana tanda. Semiotika merupakan persamaan dari kata logika, karena logika harus mempelajari bagaimana orang bernalar.
Penelitian ini menunjukkan bahwa dari aspek profit, perubahan kinerja perusahaan dapat dilihat dari beberapa penghargaan yang diperoleh dan nilai ekonomi yang dihasilkan WIKA dalam pengelolaan keuangan yang dilakukannya di tahun 2018 dan 2019. WIKA memperoleh peningkatan laba bersih, sehingga kinerja ekonomi WIKA sepanjang tahun 2019 berhasil meraih total kontrak baru senilai Rp.41,18 triliun. Pada aspek planet WIKA memantau dan mempertahankan performa green dari pengoperasian green building di WIKA. WIKA menuliskan aktivitas WIKA yang dilakukan dalam sustainability report tahun 2019 dengan menggunakan bahasa yang tegas, singkat namun jelas dan mudah dipahami, sehingga mampu meyakikan para audien untuk percaya dengan apa yang diungkapkan dalam laporannya. Pada dimensi people WIKA sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya, karena dengan begitu citra WIKA dimata para pemangku kepentingan semakin bagus pula. Melalui narrative text tersebut, perusahaan ingin menggambarkan bagaimana kebijakan perusahaan dalam menjalankan usahanya dengan membentuk whistleblowing system.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Triple Bottom Line, Sustainability Reporting, Semiotika
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce
Divisions (Program Studi): Fakultas Ekonomi > Akuntansi
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 25 Apr 2022 02:41
Last Modified: 25 Apr 2022 02:41
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/15766

Actions (login required)

View Item
View Item