Syahrul, Nurul Auliya (2022) Analisis Mutu Kimia Karaginan yang Dihasilkan pada Proses Produksi dengan Metode Alkali Panas = Chemical Quality Analysis of Carrageenan Generated in The Production Process with Hot Alkaline Method. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
N011171508_skripsi cover1.jpg
Download (274kB) | Preview
N011171508_skripsi bab 1-2.pdf
Download (1MB)
N011171508_skripsi daftar pustaka.pdf
Download (1MB)
N011171508_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Rumput laut termasuk salah satu keanekaragaman hayati laut yang melimpah dan banyak dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia. Rumput laut E. cottonii atau Kappaphycus alvarezii sebagai penghasil karaginan berjenis kappa. Karaginan diperoleh dengan cara ekstraksi menggunakan alkali kalium hidroksida (KOH). KOH dapat mempercepat terbentuknya 3,6 anhidro galaktosa selama proses ekstraksi berlangsung, sehingga dapat meningkatkan hasil rendemen seiring dengan meningkatnya konsentrasi KOH. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan memastikan mutu karaginan dari alga merah Kappaphycus alvarezii yang dihasilkan dari metode ekstraksi alkali panas menggunakan KOH sesuai standar yang telah ditetapkan pada Handbook of Pharmaceutical Excipient Sixth Edition. Hasil uji viskositas dari karaginan hasil ektraksi menggunakan KOH, yaitu 8,6 cP. Nilai kadar air yang diperoleh sebesar 9,67 %. Uji identifikasi karaginan secara kimia diperoleh hasil positif yang ditandai dengan terbentuknya endapan berserat pada saat larutan kental karaginan ditambahkan dengan indikator metilen biru. Hasil analisis FTIR menunjukkan karaginan jenis kappa ditandai dengan adanya serapan ester sulfat (1261,45 cm-1), ikatan glikosidik (1070,49 cm-1), 3,6-anhydro-d-galactose (927,76 cm-1), D-galactose-4-sulfate (846,75 cm-1). Nilai kadar logam berat arsen (As) yang diperoleh yaitu 0,34 mg/L atau 0,34 ppm. Nilai kadar logam berat kadmium (Cd), raksa (Hg) dan timbal (Pb) yang diperoleh secara berurut yaitu 3,74 x 10-4 %, 5 x 10-8 % dan 7,28 x 10-4 %. Nilai kadar abu total yang diperoleh yaitu 2,26 %. Nilai kadar abu tidak larut asam yang diperoleh, yaitu 1,96 %.
Keywords : Karaginan, Kappaphycus alvarezii, kalium hidroksida.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 14 Apr 2022 04:47 |
Last Modified: | 14 Apr 2022 04:47 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/15486 |