Hubungan Tutupan Lamun dengan Struktur Komunitas Makrozoobentos Epifauna di Padang Lamun Perairan Pulau Batukalasi Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru = Relationship Between Seagrass Cover and Epifaunal Community Structure in the Seagrass Beds of Batukalasi Island Waters, Mallusetasi District, Barru Regency

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan estimasi tutupan lamun dengan struktur komunitas epifauna ditinjau dari kepadatan epifauna, frekuensi kehadiran dan indeks ekologi yang meliputi indeks keanekaragaman Shannon (H’), Indeks keseragaman (E), indeks dominansi (D) dan indeks kekayaan jenis margalef (R). Pengumpulan data dilakukan di sekitar perairan Pulau Batukalasi, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Indonesia, dari bulan Juli hingga Oktober 2020. Hubungan tutupan lamun dengan masing-masing parameter struktur komunitas dianalisis menggunakan analisis korelasi melalui perangkat lunak PRISM ver 5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 18.377 individu epifauna dari 68 spesies yang termasuk kedalam 44 famili dari 7 kelas dan 3 filum yang ditemukan selama penelitian. Terdapat korelasi positif yang signifikan antara tutupan lamun dengan kepadatan epifauna. Korelasi negatif yang signifikan ditunjukkan oleh tutupan lamun dengan indeks keseragaman. Sedangkan parameter tutupan lamun dan struktur komunitas lainnya (Frekuensi kehadiran, indeks keanekaragaman, indeks dominansi dan indeks kekayaan jenis margalef) tidak berkorelasi signifikan.
Kata Kunci: Epifauna, Lamun, Korelasi, Pulau Batukalasi