PRIANA, ARFINA EKA (2013) PREVALENSI KOMPLIKASIPENCABUTAN GIGI DI RSGMP DRG. HALIMAH DG SIKATI FKG UNHAS PERIODE APRIL-MEI 2013. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
--arfinaekap-4274-1-13-arfin-a.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Pencabutan gigi merupakan suatu tindakan pembedahan
yang melibatkan jaringan tulang dan jaringan lunak dari rongga mulut, tindakan
tersebut dibatasi oleh bibir dan pipi dan terdapat faktor yang dapat mempersulit
dengan adanya gerakan lidah dan rahang bawah. Keberhasilan dalam melakukan
tindakan pencabutan gigi pada umumnya sudah sering dijumpai. Akan tetapi
kesulitan dalam melakukan pencabutan gigi juga tidak bisa dihindari. Apabila dalam
melakukan pencabutan gigi ditemukan kesulitan-kesulitan yang sulit dihindari, maka
dapat terjadi beberapa komplikasi. Karenanya kita pelu waspada dan diharapkan
mampu mengatasi kemungkinan-kemungkinan komplikasi yang dapat terjadi.
Komplikasi pencabutan gigi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Komplikasi
akibat pencabutan gigi dapat terjadi oleh berbagai sebab dan bervariasi pula dalam
akibat yang ditimbulkannya. Komplikasi tersebut kadang-kadang tidak dapat
dihindarkan tanpa memandang operator, kesempurnaan persiapan dan keterampilan
operator. Di RGMP drg. Halimah Dg. Sikati FKG Unhas masih sering terjadi
komplikasi pencabutan gigi yang dilakukan oleh mahasiswa kepaniteraan di bagian
Ilmu Bedah Mulut. Oleh karena itu, peneliti merasa perlu untuk melakukan
penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui besar jumlah komplikasi pencabutan
gigi dan faktor-faktor penyebabnya yang terjadi di RSGMP drg. Halimah Dg Sikati
FKG Unhas selama periode april-mei 2013.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan
desain transversal atau studi cross-sectional pada 125 orang pasien pencabutan gigi
di RSMP drg. Halimah Dg Sikati FKG Unhas selama periode april-mei 2013.
Pengambilan data dilakukan menggunakan lembar penelitian. Pengolahan data
dilakukan secara manual.
Hasil: Besar komplikasi pencabutan gigi selama periode april-mei 2013
adalah sebanyak 47 orang (37,6%) dari 125 sampel, dengan prevalensi sebesar
16,8% untuk fraktur mahkota gigi, 13,6% untuk fraktur akar gigi, 4% untuk dry
socket, 1,6% untuk rasa sakit dan perdarahan, dan 0% untuk pembengkakan tidak
ditemukan dalam penelitian.
Simpulan: Komplikasi pencabutan gigi yang ditemukan selama periode
april-mei 2013 terdiri dari fraktur mahkota gigi, fraktur akar gigi, dry socket, rasa
sakit, dan perdarahan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pendidikan Dokter Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Kamaluddin |
Date Deposited: | 01 Apr 2022 02:40 |
Last Modified: | 01 Apr 2022 02:40 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/14997 |