Diplomasi Non Tradisional Indonesia Dan Pengaruhnya Terhadap ASEAN Community

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang Diplomasi Non Tradisional Indonesia dan pengaruhnya terhadap ASEAN Community. Untuk dapat menjawab hal ini, penulis melakukan penelitian kepustakaan, berupa pengumpulan
data yang bersumber dari buku-buku, jurnal, majalah ilmiah, tabloid ilmiah, clipping surat kabar, serta sumber lainnya, yang kemudian diramu dan dianalisis, dengan menggunakan metode deskriptif analitik. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa Diplomasi Non Tradisional Indonesia
dijalankan berdasarkan amanah Politik Luar Negeri Bebas-Aktif. Di mana, dalam implementasinya diperjuangkan melalui diplomasi dalam rangka untuk mencapai kepentingan nasionalnya, khususnya di Kawasan Asia Tenggara.
Indonesia sebagai salah satu pendiri ASEAN, selalu berinisiatif untuk menjadikan ASEAN sebagai wadah pemersatu bagi kepentingan negara-negara anggotanya.
Untuk maksud tersebut, Indonesia mempelopori terbentuknya ASEAN Community, yang mencakup tiga pilar yakni: pilar ekonomi, pilar politik & keamanan, serta pilar sosial-budaya. Ketiga pilar ini bertujuan untuk saling
memperkuat persatuan & persaudaraan di antara negara-negara anggota ASEAN, serta saling berbagi kelebihan dan menutupi kekurangan masing-masing.