Widiastuti, Dwi Murtini (2020) Karakteristik Hiperurisemia pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Periode Januari 2018 - Desember 2019. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011171075_skripsi cover.png
Download (206kB) | Preview
C011171075_skripsi 1-2.pdf
Download (2MB)
C011171075_skripsi dp.pdf
Download (806kB)
C011171075_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Diabetes mellitus tipe 2 dan obesitas seringkali dihubungkan dengan hiperurisemia atau peningkatan kadar asam urat. Kejadian peningkatan asam urat sering dijumpai pada kasus peningkatan resistensi insulin yang terjadi pada onset awal atau peningkatan perkembangan nefropati pada DM tipe 2, sehingga kondisi hiperurisemia biasa terjadi akibat dari gangguan fungsi ginjal.
Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik hiperurisemia pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di RSUP Dr.Wahidin Sudirohusodo Makassar pada periode Januari 2018 - Desember 2019.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif observasional dengan teknik pengumpulan sampel adalah total sampling. Penelitian dilakukan selama tiga bulan yang dimulai dari Agustus sampai Oktober 2020
Hasil: Penelitian dilakukan pada 32 pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan data pengukuran kadar asam urat dan didapatkan 18 pasien memiliki kadar asam urat tinggi (hiperurisemia) sedangkan 14 pasien lainnya memiliki kadar asam urat normal. Kejadian hiperurisemia pada pasien diabetes mellitus tipe 2 didapatkan
lebih banyak pada usia diatas 60 tahun sejumlah 11 subjek (61,11%), lebih banyak pada perempuan yaitu sejumlah 10 subjek (55,56%), dan pada hipertensi derajat 2 sebanyak 11 subjek (61,11%).
Kesimpulan: Kejadian hiperurisemia pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar periode Januari 2018 – Desember 2019 paling banyak pada usia diatas 60 tahun, perempuan, dan Hipertensi Derajat 2.
ABSTRACT
Background: Diabetes mellitus type 2 and obesity are often associated with hyperuricemia or increased uric acid levels. The incidence of increased uric acid is often found in cases of increased insulin resistance that occurs at early onset or increased development of nephropathy in type 2 diabetes, so that hyperuricemia conditions usually occur as a result of impaired renal function.
Objective: To find out the characteristics of hyperuricemia in type 2 diabetes mellitus patients at Dr. Wahidin Sudirohusodo Central Hospital Makassar period January 2018 - December 2019.
Methods: This type of research is an observational descriptive study with sample collection techniques is total sampling. The study was conducted for three months starting from August to October 2020.
Results: The study was conducted on 32 patients with type 2 diabetes mellitus with measurement data of uric acid levels, found 18 patients with high uric acid levels (hyperuricemia) and 14 patients with normal uric acid levels. The incidence of hyperuricemia in patients with type 2 diabetes mellitus was found more at the age
above 60 years as many as 11 subjects (61.11%), more in women as many as 10 subject (55.56%), and hypertension grade 2 were 11 cases (61.11%).
Conclusion: Characteristics of hyperuricemia in type 2 diabetes mellitus patients at Dr. Wahidin Sudirohusodo Central Hospital Makassar in the period January 2018 - December 2019 most of them are above 60 years old, woman, and grade 2 hypertention.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 22 Mar 2022 01:51 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:38 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/14426 |