Pengaruh Penambahan Kompos Pada Perlakuan Sedimen Bakau Dalam Reduksi Sulfat Pada Air Asam Tambang = The Effect of Addition Compost on Treatment of Mangrove Sediment in Reducing Sulfate in Acid Mine Water

Pertambangan merupakan suatu bidang usaha yang sifatnya selalu menimbulkan perubahan pada alam lingkungan yakni timbulnya air asam tambang (AAT) sehingga terjadinya penurunan kualitas lingkungan. Telah dilaksanakan penelitian mengenai pengaruh penambahan kompos pada perlakuan sedimen bakau untuk reduksi sulfat pada air asam tambang (AAT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kompos dalam penurunan kadar sulfat, perubahan pH dalam air asam tambang serta mengetahui jumlah jumlah populasi bakteri pada perlakuan sedimen bakau. Kadar sulfat diukur dengan metode gravimetri, perubahan pH diukur dengan menggunakan pH meter, dan total mikroba dihitung dengan metode SPC (Standard Plate Count). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kompos pada perlakuan sedimen bakau mampu menurunkan kadar sulfat dari konsentrasi sulfat pada AAT dalam waktu 25 hari dari kadar awal berturut-turut sebesar P2 = 189 ppm, P1 = 236 ppm, P3 = 242 ppm, dan P4 = 338 ppm. Pemberian kompos pada perlakuan sedimen bakau juga mampu menaikkan pH secara berturut-turut dari P2 = 7,41, P1 = 6,0, P3 = 5,3 dan P4 = 3,8. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa jumlah mikroba pada perlakuan sedimen bakau secara berturut-turut adalah P1 = 1,1 x 1024 CFU/mL, P2 = 9,9 x 1023 CFU/mL, P3 = 3,6 x 1021 CFU/mL, dan P4 = 1,6 x 1012 CFU/mL.
Keywords : Kompos, Sedimen Bakau, Air Asam Tambang, Bakteri Pereduksi Sulfat