Pengaruh Berbagai Dosis Mineral Fosfor Terhadap Percepatan Metamorfosis Larva Kepiting Bakau (Scylla olivacea) = The Effect of Various Doses of Phosphorus Minerals on the Metamorfosis Acceleration of Mud Crab Larvae (Scylla olivacea)


Asmariana, Alda (2022) Pengaruh Berbagai Dosis Mineral Fosfor Terhadap Percepatan Metamorfosis Larva Kepiting Bakau (Scylla olivacea) = The Effect of Various Doses of Phosphorus Minerals on the Metamorfosis Acceleration of Mud Crab Larvae (Scylla olivacea). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L031181322_skripsi_cover1.jpg

Download (270kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L031181322_skripsi_bab 1-2.pdf

Download (497kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
L031181322_skripsi_dp.pdf

Download (401kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L031181322_skripsi_07-03-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (953kB)

Abstract (Abstrak)

Permasalahan yang sering dihadapi dalam usaha pembenihan kepiting bakau yaitu rendahnya kelangsungan hidup pada benih yang dihasilkan akibat lama waktu perpindahan stadia dari zoea ke megalopa atau metamorfosis kepiting bakau. Guna mempercepat metamorfosis larva kepiting bakau khususnya stadia zoea ke megalopa, dilakukan perbaikan manajemen pembenihan melalui pemberian mineral fosfor. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis optimum mineral fosfor terhadap percepatan metamorfosis larva kepiting bakau (S.olivacea). Penelitian dilaksanakan di Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar. Hewan uji yang digunakan adalah larva kepiting bakau stadia zoea 1 dengan kepadatan 50 ekor/L. Wadah penelitian menggunakan ember plastik berwarna hitam kapasitas 40 L yang diisi air media sebanyak 30 L berjumlah 12 buah. Penelitian dirancang dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan masing-masing perlakuan mempunyai 3 kali ulangan. Adapun perlakuan yang diberikan, yaitu: 0, 1, 2, 3 mg/L. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pemberian mineral fosfor berpengaruh sangat nyata (p< 0,01) pada percepatan metamorfosis larva kepiting bakau dari zoea ke megalopa. Laju percepatan metamorfosis larva kepiting bakau tersingkat dihasilkan pada dosis 1 mg/L yaitu 17 hari, sedangkan terlama pada dosis 0 mg/L yaitu 20 hari, dan optimum dicapai pada dosis 1,52 mg/L.
Keywords : dosis, larva kepiting bakau, mineral fosfor, metamorfosis

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 16 Mar 2022 01:52
Last Modified: 16 Mar 2022 01:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/14259

Actions (login required)

View Item
View Item