GAMBARAN KEPATUHAN KONSUMSI KAPSUL BIJI LABU KUNING (CURCUBITA MOSCHATA DUCH) PADA PENDERITA PRADIABETES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR = DESCRIPTION OF COMPLIANCE WITH THE COMSUMPTION OF YELLOW SEED CAPSULES ( CURCUBITA MOSCHATA DUCH) IN PREDIABETES PATIENS IN THE WORK AREA OF THE JUMPANDANG BARU HEALTH CENTER MAKASSAR CITY

Prediabetes merupakan penyakit reversibel dan suatu tahapan transisi yang dapat berkembang menjadi diabetes melitus. Prevalensi prediabetes lebih banyak ditemukan daripada diabetes melitus, hal ini dikarenakan penyakit prediabetes tidak dapat terdeteksi dan tidak menimbulkan gejala yang khas. Untuk mengontrol glukosa darah dapat dilakukan dengan minum obat kapsul biji labu kuning secara teratur dan disertai dengan kepatuhan. Kepatuhan minum obat adalah salah satu cara yang dapat dilakukan agar glukosa darah dalam batas normal. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 37 orang. Pengumpulan data pada penelitian ini adalah adalah dengan menggunakan kuesioner dukungan keluarga dan kuesioner tingkat pengetahuan, dan lembar monitoring jadwal kepatuhan minum obat. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis univariat dengan menggunakan uji frekuensi pada SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, umur responden terbanyak adalah umur 45-55 tahun (40,5%), tingkat pendidikan terakhir responden terbanyak adalah SMA (51,4%), pekerjaan responden terbanyak adalah ibu rumah tangga (78,4%), dan status perkawinan responden adalah status menikah (78,4%) dan status janda (21,8%). Pada hasil analisis univariat, berdasarkan tingkat kepatuhan mengomsumsi obat wanita prediabetes terbanyak adalah kategori tinggi (89,2%). Berdasarkan pernyataan dukungan keluarga terhadap wanita prediabetes adalah keluarga responden mendengar keluhan apa yang dialami. Berdasarkan responden yang banyak menjawab benar pada pernyataan pengetahuan umum dibetes adalah waktu minum obat kapsul biji labu kuning dan dosis dalam mengomsumsi obat kapsul biji labu kuning (100%). Berdasarkan tingkat pengetahuan prediabetes terbanyak adalah kategori tinggi (64,9%). Tingginya kepatuhan minum obat pada penelitian ini karena adanya keinginan untuk sembuh dari diri sendiri dan keluarga yang berperan aktif selama responden yang mengomsumsi obat serta pengetahuan yang baik pada responden.
Keywords : Prediabetes, Kapsul Biji Labu Kuning, Kepatuhan Minum Obat