PENGARUH WORK-FAMILY CONFLICT TERHADAP KINERJA PERAWAT WANITA DENGAN STRES KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS RSUD BATARA SIANG KABUPATEN PANGKEP)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh work family conflict terhadap kinerja perawat wanita dengan stres kerja sebagai variabel intervening pada RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkep. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Sampel dalam penelitian ini adalah perawat wanita yang telah menikah di RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkep yang diwakili oleh 91 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan instrument kuesioner dengan penilaian skala likert. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan metode analisis jalur (path analysis). Hasil analisis menunjukkan bahwa work family conflict berpengaruh positif dan signifikan (0.687 dan 0.000 < 0.05) terhadap stres kerja. Kemudian, work family conflict berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja perawat wanita (-0.219 dan 0.043 < 0.05). Variabel stres kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja kinerja perawat wanita (-0.299 dan 0.008 < 0.05). Dan terdapat pengaruh work family conflict terhadap kinerja perawat wanita RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkep dengan melalui stres kerja sebagai variabel intervening. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan bagi RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkep dalam meningkatkan kinerja perawat wanita yang telah menikah dengan memperhatikan work family conflict dan stres kerja.