Gender Differences in Language Features Found in Legally Blonde Movie: A Sociolinguistic Analysis = Gender Differences in Language Features Found in Legally Blonde Movie: A Sociolinguistic Analysis

Nazila Auliya Nisa. 2021. Perbedaan Gender dalam Fitur Bahasa yang Digunakan dalam Film Legally Blonde: Analisis Sosiolinguistik. (Dibimbing oleh Noer Jihad Saleh dan Husain Hasyim).
Penelitian ini bertujuan mempelajari fitur bahasa pada wanita dan pria. Penelitian ini juga bermaksud untuk mengetahui fungsi tiap-tiap fitur bahasa dilihat dari tujuan penggunaan fitur tersebut oleh masing-masing karakter. Frekuensi dari fitur bahasa juga dibahas untuk menemukan perbandingan dari penggunaan fitur dari kedua gender.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian campuran yang merupakan gabungan antara penelitian kualitatif dan kuantitatif. Ucapan-ucapan dari seluruh karakter dalam film Legally Blonde menjadi data dalam penelitian ini. Peneliti menggunakan tabel observasi untuk membantu mengumpulkan data untuk menjawab rumusan masalah pertama. Untuk mengetahui jumlah dan persentase masing-masing fitur yang digunakan, peneliti membuat sebuah formulasi. Sementara itu, peneliti juga menggunakan buku, jurnal, dan artikel yang sesuai untuk menjawab pertanyaan kedua.
Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa ada sembilan dari sepuluh fitur bahasa wanita kecuali precise color terms digunakan. Fitur tersebut adalah lexical hedges, tag questions, rising intonation on declaratives, empty adjectives, intensifiers, hypercorrect grammar, superpolite, avoidance of strong swear words, dan emphatic stress. Selain itu, hasil penelitian dari penggunaan fitur bahasa pria menunjukkan bahwa ada lima fitur yang diucapkan. Fitur tersebut adalahminimal responses, questions, command and directives, swearing and taboo language, dan compliments. Fitur bahasa pria theme tidak ditemukan dalam penelitian ini. Selanjutnya peneliti juga mengidentifikasi fungsi dari setiap fitur bahasa.
Kata Kunci: Bahasa, gender, fitur bahasa wanita, fitur bahasa pria.