PENGARUH KONSENTRASI TEPUNG IKAN TERI (Stolephorus sp.) TERHADAP KANDUNGAN KALSIUM DAN DAYA TERIMA CEMILAN KERUPUK BAWANG = THE INFLUENCE OF THE CONCENTRATION OF ANCHOVY FLOUR (Stolephorus sp.) ON CALCIUM CONTENT AND ORGANOLEPTIC OF ONION CRACKERS

Latar Belakang : Sebagai negara yang mempunyai wilayah laut yang luas, Indonesia merupakan negara penghasil sumber daya lautan yang menjanjikan tiap tahunnya, salah satunya adalah ikan teri. Ikan teri merupakan salah satu ikan kesukaan, sebab mulai dari kepala, daging hingga tulangya bisa langsung disantap. Ikan teri juga memiliki kandungan gizi yang tinggi, salah satunya kalsium. Kalsium memegang peranan penting dalam mengatur fungsi sel seperti transmisi saraf, proses kontraksi otot, dan menjaga permeabilitas membran sel. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh konsentrasi tepung ikan teri (Stolephorus sp.) terhadap kandungan kalsium dan daya terima kerupuk bawang di masyarakat.
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah eksperimental, single factor dengan dasar rancangan acak lengkap (RAL). Sampel pada penelitian ini adalah cemilan kerupuk bawang dengan kandungan tepung ikan teri (Stolephorus sp.) pada konsentrasi 0%, 10%, 20%, dan 30%. Data didapatkan melalui uji kalsium kerupuk bawang dengan metode spektrofotometri, dan uji organoleptik dengan panelis tidak terlatih sebanyak 25 panelis.
Hasil : Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa semakin tinggi konsentrasi tepung ikan teri maka semakin tinggi kandungan kalsium pada kerupuk bawang yakni untuk konsentrasi 30% rata-rata kalsiumnya 163.37 µg/gr, konsentrasi 20% adalah 145.84 µg/gr, konsentrasi 10% adalah 132.44 µg/gr, dan konsentrasi 0% adalah 35.61 µg/gr. Hasil uji organoleptic menunjukkan bahwa, semakin tinggi konsentrasi tepung ikan teri maka penerimaan kerupuk bawang teri di masyarakat akan semakin baik yaitu dengan konsentrasi kalsium yang paling tinggi yaitu 30% atau 30 gr dengan kandungan kalsium 163.37 µg/gr paling diterima diterima dan disukai oleh masyarakat.
Keywords : Tepung Ikan Teri, Kalsium, Uji Organoleptik, Kerupuk Bawang