GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN BASIC LIFE SUPPORT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN ANGKATAN 2018

Latar Belakang : Cardiovascular disease (CVD) merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Pada tahun 2016, diperkirakan sekitar 17,9 juta orang meninggal akibat CVD yang merupakan salah satu penyebab terjadinya cardiac arrest atau henti jantung yaitu keadaan dimana jantung kehilangan fungsinya secara tiba-tiba pada seseorang yang mungkin atau belum pernah didiagnosis dengan penyakit jantung. Salah satu tindakan penyelamatan nyawa setelah terjadinya henti jantung yaitu Basic Life Support,tetapi menurut penelitian belum semua orang menerima pelatihan BLS termasuk sejumlah mahasiswa kedokteran di Indonesia.
Tujuan : Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan basic life support pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan 2018.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain crossectional dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin pada bulan April-September 2021. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin angkatan 2018 yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Dengan sampel 188 orang yang dilakukan secara Simple Random Sampling.
Hasil : Dari total 188 responden, sebanyak 116 responden (61.7%) memiliki pengetahuan yang baik mengenai Basic Life Support.
Kesimpulan : Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan 2018 memiliki tingkat pengetahuan yang baik mengenai Basic Life Support.