ANALISIS RISIKO PAJANAN MIKROPLASTIK MELALUI KONSUMSI KERANG PADA MASYARAKAT DI KAWASAN PESISIR DESA PA’LALAKKANG KECAMATAN GALESONG KABUPATEN TAKALAR

Kebiasaan masyarakat membuang sampah padat jenis plastik di lingkungan laut dan adanya kegiatan penangkapan ikan merupakan penyebab utama ditemukannya kandungan mikroplastik pada biota laut. Mikroplastik adalah partikel plastik berdiameter <5 mm. Penelitian ini adalah jenis deskriptif analitik dengan pendekatan analisis risiko kesehatan lingkungan. Sampel manusia sebanyak 30 responden yang mengkonsumsi kerang laut (frekuensi konsumsi minimal 2-3 kali seminggu), sampel feses manusia di ambil dari 18 responden, dan sampel lingkungan sebanyak 20 kerang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan pemeriksaan laboratorium. Data yang diperoleh dianalisis deskriptif statistik kemudian dilakukan perhitungan asupan dan tingkat risiko.