Simanjuntak, Dr. Uli Rina Pelegia (2021) KOMPOSISI TUBUH DAN KEKUATAN OTOT PENDUDUK MIMIKA TIMUR, PAPUA DENGAN STATUS GIZI BAIK PADA KELOMPOK KONSUMSI NASI DAN KELOMPOK KONSUMSI SAGU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
C117216206_tesis_25-11-2021 cover1.jpg
Download (319kB) | Preview
C117216206_tesis_25-11-2021 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
C117216206_tesis_25-11-2021 dapus.pdf
Download (568kB)
C117216206_tesis_25-11-2021.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang : Sagu merupakan bahan makanan pokok masyarakat Papua yang mengandung tinggi energi dan karbohidrat, rendah protein. Masyarakat mengkonsumsi sagu dengan asupan protein yang rendah sehingga tidak dapat memenuhi kecukupan protein. Massa otot merupakan parameter komposisi tubuh yang memiliki hubungan dengan kesehatan termasuk penyakit kronis.dan penuaan.
Tujuan penelitian : Untuk mengetahui massa otot dan kekuatan genggam penduduk Mimika Timur, Papua dengan status gizi baik pada kelompok konsumsi sagu dengan asupan protein kurang dan kelompok konsumsi nasi dengan asupan protein cukup.
Metode: Kami melakukan studi potong lintang terhadap 50 sampel yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu 25 sampel kelompok konsumsi sagu dan 25 sampel untuk kelompok konsumsi sagu . Kami mengukur dan menganalisa komponen komposisi tubuh dengan menggunakan Bio Impedance Analysis (BIA) dan mengukur kekuatan genggam dengan alat Handgrip Strength Dynamometer serta menghitung Food Recall (FR) 24 jam sebanyak 3 x untuk mengetahui asupan makronutrien dan mikronutrien .
Hasil: Asupan protein pada laki-laki kelompok sagu dan kelompok nasi adalah 23,56±8,68(g) vs. 40,98±18,90 (g), p< 0.01. Pada perempuan asupan protein kelompok sagu dan nasi adalah 17,01±6,03 g vs 32,73±12,08(g), p<0.001.
Dari penelitian ini hasil analisa massa otot diantara kedua kelompok sagu dan kelompok nasi ,baik pada laki laki maupun perempuan tidak ditemukan adanya perbedaan yang signifikan. Massa otot pada jenis kelamin laki laki diantara kelompok sagu dan kelompok nasi tidak ada perbedaan yang signifikan yaitu 46,44±2,45(kg) Vs 46,74±4,61(kg) dengan nilai p > 0,05. Demikian juga pada perempuan tidak ditemukan adanya perbedaan yang signifikan diantara kelompok sagu dan nasi yaitu 33,70(17.8, 38.7)(kg) Vs 46,74±4,61(kg) dengan nilai P > 0,05.
Hasil penelitian ini pengukuran kekuatan genggam diantara kelompok sagu dan nasi pada laki laki tidak ditemukan perbedaan yang signifikan, yaitu 36,70(22.5 , 41(kg) Vs 37,27(22 , 77.8)(kg) dengan nilai p> 0,05 . Demikian juga pada perempuan tidak ditemukan perbedaan yang signifikan diantara kelompok sagu dan nasi yaitu 22,46(16.65 , 33.40)(kg) Vs 22,30±3,98 (kg) dengan nilai p> 0,05.
Kesimpulan : Tidak ditemukan perbedaan massa otot dan kekuatan genggam pada laki-laki dan perempuan dewasa diantara kelompok sagu dengan rendah protein dan kelompok nasi dengan cukup protein.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > PPDS - Ilmu Gizi Klinik |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 20 Dec 2021 02:16 |
Last Modified: | 20 Dec 2021 02:16 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/11742 |