THE STRUGGLE OF AFRICAN-AMERICAN WOMEN AGAINST DOUBLE OPPRESSION IN TONI MORRISON’S THE BLUEST EYE


IBRAHIM, NURUL ANNISA (2021) THE STRUGGLE OF AFRICAN-AMERICAN WOMEN AGAINST DOUBLE OPPRESSION IN TONI MORRISON’S THE BLUEST EYE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
F041171506_skripsi_05-11-2021 Cover1.jpg

Download (199kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
F041171506_skripsi_05-11-2021 Bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
F041171506_skripsi_05-11-2021 Dapus-lamp.pdf

Download (499kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
F041171506_skripsi_05-11-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

NURUL ANNISA IBRAHIM. Perjuangan Wanita Afrika-Amerika Melawan Penindasan Ganda Pada Novel The Bluest Eye karya Toni Morrison. (dibimbing oleh Herawaty dan Muh. Syafri Badaruddin)
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan jenis penindasan ganda yang dialami oleh wanita Afrika-Amerika dalam novel The Bluest Eye karya Toni Morrison. Penelitian ini juga bertujuan menganalisis bagaimana wanita-wanita dalam novel ini berjuang untuk melawan penindasan ganda.
Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi dan feminisme kulit hitam. Sebuah pendekatan penelitian yang memeriksa kesulitan wanita Afrika-Amerika dalam kehidupan sehari-hari mereka. Peneliti juga menerapkan metode kualitatif untuk menganalisis data yang telah dikumpulkan dari objek penelitian. Sumber data utama diambil dari novel The Bluest Eye karya Toni Morrison dan untuk sumber data lainnya diambil dari beberapa buku, jurnal, artikel, dan esai.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebanyakan karakter wanita Afrika-Amerika dalam cerita ini mengalami beberapa bentuk penindasan yang bisa dikategorikan sebagai tindakan rasisme dan seksime. Walaupun Pecola Breedlove sebagai karakter utama tidak menunjukkan beberapa perlawanan terhadap penindasan yang diterimanya, sebagian karakter mencerminkan beberapa upaya penolakan terhadap penindasan tersebut. Pauline Breedlove adalah perempuan yang selalu melawan balik kepada suaminya tiap kali dia ditindas dan melalui kecintaannya terhadap kebersihan dan kerapihan, ia mematahkan stereotip terhadap orang berkulit hitam tentang kekotoran. Sedangkan, Claudia MacTeers membenci standar kecantikan orang putih dan ia juga merefleksikan persaudaraan wanita yang kuat diantara wanita afrika-amerika.
Kata kunci: perjuangan, penindasan ganda, wanita Afrika-Amerika, feminisme kulit hitam, The Bluest Eye

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: P Language and Literature > PE English
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 26 Nov 2021 07:51
Last Modified: 26 Nov 2021 07:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/11434

Actions (login required)

View Item
View Item