IMPLEMENTASI INOVASI DALAM PELAYANAN PUBLIK MABASSA DI KOTA PALOPO

Fitria Rezky Ramadhanti Suyuti (E21116306), Implementasi Inovasi Dalam Pelayanan Publik MABASSA Di Kota Palopo, 89 Halaman + 13 Gambar + 4 Tabel + 22 Referensi (1983-2018) + Lampiran, Dibimbing oleh Prof. Dr. Alwi, M.Si dan Dr. Muh. Tang Abdullah, S.Sos,. MAP
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi Inovasi Dalam Pelayanan Publik MABASSA Di Kota Palopo serta menganalisis faktor yang berpengaruh dalam Implementasi Inovasi. Penelitian ini menggunakan teori implementasi inovasi yang dipengaruhi oleh tiga faktor yang dikemukakan oleh Toddi A. Steelman (2010).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan metode (1) wawancara, (2) observasi, (3) dokumentasi. Teknik pengumpulan data menggunakan metode (1) wawancara mendalam, (2) observasi, (3) kajian kepustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Inovasi Perizinan Online SIMAP di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kota Palopo telah terlaksana dilihat dari teori implementasi inovasi, dengan melihat : (1) Faktor Individu, dalam Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Palopo telah berjalan dengan baik karena semua indikator telah sesuai untuk mendukung terlaksananya program perizinan online SIMAP. (2) Faktor Struktur, dalam pelaksanaan program SIMAP secara struktural organisasi telah sesuai dengan indikator yang termasuk dalam faktor ini. (3) Faktor Budaya, belum terlaksana dengan baik, sebab pada indikator guncangan adanya sistem yang beberapa kali bermasalah dan masih banyak masyarakat yang belum mengerti cara mengakses program perizinan online SIMAP. Namun, pada indikator pengakuan yang diterima oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu telah menerima penghargaan.
Kata Kunci: Inovasi, Implementasi Inovasi, MABASSA, Individu, Struktur, Budaya, Pelayanan Perizinan Online SIMAP.