Luawo, Novia Putri (2021) Perbandingan Fungsi Ginjal Pada Pasien Kanker Payudara Sebelum Kemoterapi dengan Kontrol Di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011181007_skripsi_15-11-2021 cover1.png
Download (142kB) | Preview
C011181007_skripsi_15-11-2021 1-2.pdf
Download (1MB)
C011181007_skripsi_15-11-2021 dp.pdf
Download (1MB)
C011181007_skripsi_15-11-2021.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Kanker payudara menempati urutan pertama sebagai jenis kanker yang paling umum diderita oleh perempuan di dunia. Kanker payudara memiliki kontribusi sebesar 25% dari total kasus baru kanker secara keseluruhan
yang terdiagnosis pada tahun 2012 (Globocan, 2013). Beberapa studi menjelaskan bahwa terdapat korelasi antara kanker payudara terhadap gangguan fungsi ginjal melalui beberapa mekanisme diantaranya invasi sel kanker pada parenkim ginjal
dan kerusakan glomerulus akibat penanda tumor yang berlebih. Penanda tumor adalah zat yang diproduksi oleh tumor atau oleh sel-sel lain dari tubuh sebagai respons terhadap kanker atau kondisi jinak tertentu. Tumor antigen yang berlebih
pada sirkulasi pembuluh darah menyebabkan terjadi deposit tumor antigen pada glomerulus yang memicu terjadinya pembentukan immune complex sehingga terjadi glomerulonefritis. Nantinya, kerusakan pada glomerulus menyebabkan gangguan filtrasi ginjal sehingga berujung pada peningkatan kadar ureum dan kreatinin dalam darah. (Benjamin et al. 2005).
Tujuan: Mengetahui bagaimana perbandingan fungsi ginjal pasien kanker payudara sebelum terapi dengan pasien tanpa kanker payudara di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional pada pasien kanker payudara sebelum terapi dengan kontrol di RS Wahidin Makassar dengan menggunakan hasil pemeriksaan lab darah pada sampel. Sampel: Jumlah sampel diambil berdasarkan total sampling yaitu sebanyak 42 orang. Hasil Penelitian:
Rerata kadar Ureum pasien kanker payudara sebelum terapi (27.47±22.38) lebih rendah dibandingkan dengan Ureum kontrol (16.57±6.46). Rerata kadar Kreatinin pasien kanker payudara sebelum terapi (0.655±0.218) lebih tinggi dibandingkan rerata Kreatinin kontrol (0.619±0.197). Rerata LFG pada pasien kanker payudara sebelum terapi (101.71±24.08) lebih rendah dibandingkan dengan rerata LFG kontrol (106.23±18.60). Berdasarkan hasil uji statistik non parametrik menggunakan Uji Mann Whitney menunjukkan nilai signifikansi p>0,05 yang artinya tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara fungsi ginjal pasien kanker payudara sebelum terapi dengan kontrol.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Ilmu Kedokteran |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 26 Nov 2021 05:55 |
Last Modified: | 26 Nov 2021 05:55 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/11325 |