FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEMAMPUAN PERAWAT DALAM MENANGANI KEGAWATDARURATAN KEJANG DEMAM DI INSTALASI GAWAT DARURAT DAN INTENSIVE CARE UNIT RSUD POSO

ABSTRAK
Hasnur. C12112638. FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
KEMAMPUAN PERAWAT DALAM MENANGANI KEGAWATDARURATAN KEJANG
DEMAM DI INSTALASI GAWAT DARURAT DAN INTENSIVE CARE UNIT RSUD
POSO. dibimbing oleh Tuti Seniwati dan Moh.Syafar . Latar belakang: Kejang demam adalah gangguan neurologis yang sering ditemukan pada bayi
dan anak, Penanganan kejang yang kurang baik akan berdampak terhadap kecerdasan anak
hingga menyebabkan keterbalakangan mental. Tujuan penelitian: untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kemampuan
perawat dalam menangani kegawatdaruratan kejang demam di IGD dan ICU RSUD Poso.
Metode: penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional.Instrumen
yang digunakan adalah kuesioner yang berupa pertanyaan pengetahuan serta lembar observasi.
Sampel pada penelitian ini adalah perawat IGD dan ICU yang berjumlah 33 responden. Uji
statistik yang digunakan adalah Chi-Square dengan p<0.05.
Hasil: pada penelitian ini diperoleh hasil yaitu kemampuan perawat memiliki hubungan bermakna
dengan pengetahuan (p=0.002), lama bekerja (p=0.010) serta pelatihan (p=0.000) sedangkan
variabel pendidikan tidak memiliki hubungan (p=0.06). Berdasarkan uji multivariate variable yang
paling berpengaruh terhadap kemampuan adalah pelatihan dengan OR = 24 (95% C.l for Exp.B)
2.213 -260.286. Kesimpulan : disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan, lama bekerja dan pelatihan
terhadap kemampuan perawat dalam menangani kegawatdaruratan kejang demam.
Saran : perlu dikembangkan profesionalitas perawat melalui peningkatan pendidikan yang lebih
tinggi, mengadakan pelatihan khusus terkait penanganan kegawatdaruratan pada anak dan
neonatus serta melakukan evaluasi secara periodik terhadap kemampuan perawat dalam hal
menjalankan SOP tentang kasus-kasus kegawatdaruratan utamanya terkait kasus kejang demam.