HASMA, HASMA (2021) PENGARUH EDUKASI EMO DEMO TENTANG HIPERTENSI TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANGGERAJA KABUPATEN ENREKANG. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
K011171053_skripsi cover1.jpg
Download (240kB) | Preview
K011171053_skripsi bab 1-2.pdf
Download (712kB)
K011171053_skripsi dapus-lamp.pdf
Download (989kB)
K011171053_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Hasma. “Pengaruh Edukasi Emo Demo Tentang Hipertensi Terhadap Perubahan Pengetahuan Dan Sikap Pada Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Anggeraja Kabupaten Enrekang”
Latar Belakang: Hipertensi adalah penyakit tidak menular yang menjadi faktor risiko pada kejadian stroke dan penyakit ginjal yang dapat mengakibatkan sebagai digambarkanHipertensi kematian.peningkatan angka kesakitan dan angka tekanan darah sistolik yang lebih tinggi dari 140 mmHg atau darah diastolik tekanan lebih tinggi dari 90 mmHg. Emo Demo adalah komunikasi perubahan perilaku cation ChangeBehaviouran Communi penggabungan strategi yang menggunakan(BCC). Edukasi dengan melibatkan langsung responden akan mempengaruhi pengetahuan, sikap dan tindakan sebelum dan sesudah intervensi. Metode: Desain penelitian ini menggunakan quasi eksperiment dengan rancangan The Nonequivalent Control Group Design, dengan jumlah sampel 50 responden. Teknik pengambilan data ini adalah accidental sampling yaitu penentuan sampel yang tidak direncanakan terlebih dahulu. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Anggeraja Kabupaten Enrekang yang dilakukan pada bulan-April. Teknik analisis yang digunakan yaitu menggunakan SPSS. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa intervensi menggunakan metode emo demo dari aspek pengetahuan, sikap dan tindakan terdapat perbedaan yang nyata yaitu dengan nilai p < 0,05. Intervensi menggunakan metode ceramah dari aspek pengetahuan dan sikap terdapat perbedaan yang nyata yaitu dengan nilai p < 0,05. Sedangkan pada aspek tindakan tidak terdapat perbedaan yang nyata, terlihat dari nilai p > 0,05. Hal ini dibuktikan setelah melakukan uji Wilcoxon. Kesimpulan: Terdapat perbedaan pengetahuan, sikap dan tindakan sebelum dan sesudah edukasi menggunakan metode emo demo. Sedangkan untuk metode ceramah pada aspek pengetahuan dan sikap terdapat perbedaan sebelum dan sesudah edukasi menggunakan metode ceramah. Namun, pada aspek tindakan tidak memiliki perbedaan sebelum dan sesudah edukasi ceramah. Pada perbandingan pre post test antar kedua kelompok, diketahui bahwa pada aspek pengetahuan, sikap, tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Namun, pada aspek tindakan, terdapat perbedaan yang signifikan setelah menggunakan metode emo demo dan metode ceramah.
Kata Kunci : Hipertensi, Emo Demo, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 19 Nov 2021 01:38 |
Last Modified: | 19 Nov 2021 01:38 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/10886 |