KINERJA PROBIOTIK Lactococcus lactis DALAM SALURAN PENCERNAAN UDANG VANAMEI (Litopenaeus vannamei) DENGAN PEMBERIAN PAKAN YANG DISUPLEMEN PREBIOTIK KACANG HIJAU


Basir, Buana (2013) KINERJA PROBIOTIK Lactococcus lactis DALAM SALURAN PENCERNAAN UDANG VANAMEI (Litopenaeus vannamei) DENGAN PEMBERIAN PAKAN YANG DISUPLEMEN PREBIOTIK KACANG HIJAU. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
buanabasir-2739-1-13-buana-8 1-2.pdf

Download (314kB)
[thumbnail of COver]
Preview
Image (COver)
buanabasir-2739-1-13-buana-8 cover.jpg

Download (272kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
buanabasir-2739-1-13-buana-8 dapus-lam.pdf

Download (158kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
buanabasir-2739-1-13-buana-8.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (472kB)

Abstract (Abstrak)

Abstrak
Buana Basir. Kinerja Probiotik Lactococcus lactis dalam Saluran
Pencernaan Udang Vanamei (Litopenaeus vannamei) dengan Pemberian
Pakan yang Disuplemen Prebiotik Kacang Hijau. Dibimbing oleh Siti
Aslamyah sebagai Ketua Komisi Penasehat dan Elmi Nurhaedah
Zainuddin sebagai Anggota Komisi Penasehat.
Lactococcus lactis merupakan salah satu jenis probiotik yang
dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dan kecernaan pakan.
Prebiotik adalah makanan yang tidak tercerna yang dapat termanfaatkan
untuk meningkatkan efektivitas kinerja probiotik salah satunya adalah
kacang hijau. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan
populasi probiotik, aktivitas enzim protease, tingkat kecernaan protein dan
laju pertumbuhan bobot spesifik udang vanamei yang diberi prebiotik
kacang hijau dengan konsentrasi berbeda di dalam pakan.
Wadah yang digunakan adalah bak fiber kerucut volume 150 L
sebanyak 12 buah, ditempatkan di dalam ruangan (in-door) dengan aerasi
bersumber dari blower. Hewan uji adalah juvenil udang vanamei
(Litopenaeus vannamei) berumur 27 hari dengan bobot 1,4±0,424 g/ekor,
yang dipelihara selama 30 hari dengan padat penebaran 150 ekor/m3 atau
20 ekor/wadah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan
acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan konsentrasi prebiotik kacang
hijau (0, 5, 10, dan 15%) dan 3 ulangan. Data dianalisis dengan ANOVA
menggunakan program SPSS versi 16 yang dilanjutkan dengan uji WTukey.
Hasil penelitian menunjukkan penambahan prebiotik kacang hijau
dengan berbagai konsentrasi ke dalam pakan berpengaruh nyata (p<0,05)
terhadap populasi probiotik, 2,9x105
±175,58 (A), 7,4x105
±231,805 (B),
19,0x105
±468,501 (C), 18,0x105
±28,868 (D) koloni/mL, aktivitas enzim
protease 0,0029 (A), 0,00482 (B), 0,0068 (C), 0,005 (D) UA/mL, dan
kecernaan protein 46,112±2,826 (A), 51,440±3,812 (B). 51,731±3,914 (C),
34,052±10,537 % (D) sampai pada konsentrasi prebiotik 10%. Laju
pertumbuhan bobot spesifik tidak ada perbedaan antar semua perlakuan
(p>0,05).

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 11 Nov 2021 03:02
Last Modified: 11 Nov 2021 03:02
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/10413

Actions (login required)

View Item
View Item