Pendekatan Teknik Data Mining Pada Pusat Data Kesehatan Nasional Menggunakan Map Visualisation

ABSTRAK
Terbitnya UU Nomor 36 Tahun 2009 Pasal 169 mendorong pemanfaatan
Teknologi Informasi dan Komputer dalam menyebarluaskan informasi
kesehatan. Keberadaan sistem Bank Data Kesehatan Nasional
Kementrian Kesehatan RI telah memberikan kemudahan bagi masyarakat
dalam memperoleh informasi kesehatan yang mencakup hingga tingkat
Kabupaten/Kota. Namun, informasi yang disajikan masih berupa informasi
kuantitatif dimana seluruh data disajikan dalam tabulasi angka
berdasarkan tahun dengan atribut indikatornya. Sistem ini belum mampu
menyajikan informasi lebih dalam yang bersifat kualitatif, misalnya
bagaimana mengetahui kecenderungan dan keterkaitan antar indikator
kesehatan pada suatu wilayah tertentu. Penelitian ini menerapkan dan
mengkombinasikan beberapa teknik data mining dengan mengkategorikan
sistem yang sedang berjalan sebagai sebuah data warehouse. Kombinasi
penerapan teknik data mining meliputi klasterisasi (clustering)
menggunakan algoritma k-means, klasifikasi (classification) menggunakan
algoritma naive bayes dan pola asosiasi (association rules) menggunakan
algoritma FP-Growth yang bekerja secara dinamis untuk menjawab
kebutuhan pengetahuan informasi kesehatan yang lebih cepat dan
mendalam secara kualitatif. Hasil dari analisis data mining selanjutnya
divisualisasi dalam sebuah Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dalam
penelitian ini disebut sebagai Map Visulisation untuk memudahkan dalam
memetakan informasi kesehatan berdasarkan provinsi dan
kabupaten/kota