ANALISIS KEBIJAKAN JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT (JAMKESMAS) DI KABUPATEN BONE


Suparman, Suparman (2013) ANALISIS KEBIJAKAN JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT (JAMKESMAS) DI KABUPATEN BONE. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
suparman-2209-1-13-supar-3 1-2.pdf

Download (630kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
suparman-2209-1-13-supar-3 dapus.pdf

Download (11kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
suparman-2209-1-13-supar-3 cover.jpg

Download (247kB) | Preview
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
suparman-2209-1-13-supar-3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
Suparman. Implementasi Kebijakan Jaminan Kesehatan Masyarakat
(Jamkesmas) Di Kabupaten Bone (dibimbing oleh Haselman dan Hamsinah)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi program jaminan
kesehatan masyarakat (Jamkesmas) di Kabupaten Bone.
Tipe penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Fokus penelitian adalah
kepesertaan, akses, mekanisme dan pendanaan. Data dikumpulkan melalui
observasi, wawancara (in depth interview), dan dokumentasi. Teknik analisis data
adalah kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan Jaminan Kesehatan
Masyarakat (Jamkesmas) di Kabupaten Bone belum optimal, terutama dalam hal
kepesertaan, akses, mekanisme pelayanan, pendanaan dan mutu pelayanan.
Dalam hal kepesertaan, masih terjadi kesenjangan jumlah KK peserta
Jamkesmas dari kalangan warga miskin di setiap kecamatan, database yang
overlapping di puskesmas-puskesmas, rumah sakit, Dinas Kesehatan dan
pemerintah setempat. Dalam hal akses pelayanan kesehatan kepada peserta
Jamkesmas baik secara kuantitas maupun kualitas pada wilayah 38 puskesmas
dan 27 kecamatan di Kabupaten Bone belum sesuai target dalam pedoman
pelaksanaan Jamkesmas. Dalam hal mekanisme pelayanan, belum sepenuhnya
didasarkan pada aspek keterjangkauan dan pertimbangan biaya serta
proporsionalitas bahkan masih menimbulkan konflik kepentingan dan
kesenjangan, overbirokratis yang terkadang menghambat peserta Jamkesmas.
Sosialisasi dan pembinaan masih relatif kurang. Dalam hal pendanaan, masih
terjadi kelambatan penyaluran dana yang menghambat pihak puskesmas maupun
rumah sakit memberikan pelayanan serta masih adanya kekurangsesuaian antara
klaim INA-DRG dengan realitas pelayanan yang diberikan. Pelaksanaan
kebijakan Jamkesmas di Kabupaten Bone dipengaruhi oleh empat faktor yaitu
komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: H Social Sciences > HJ Public Finance
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 10 Nov 2021 05:16
Last Modified: 10 Nov 2021 05:16
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/9922

Actions (login required)

View Item
View Item