UNIT MANAJEMEN HUTAN TANAMAN RAKYAT BERBASIS KELOMPOK KERJA DALAM KELOMPOK TANI HUTAN


SALLE, SUPRIADY (2013) UNIT MANAJEMEN HUTAN TANAMAN RAKYAT BERBASIS KELOMPOK KERJA DALAM KELOMPOK TANI HUTAN. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
supriadysa-2185-1-13-supri-4 cover1.jpg

Download (305kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
supriadysa-2185-1-13-supri-4 1-2.pdf

Download (938kB)
[thumbnail of dapus] Text (dapus)
supriadysa-2185-1-13-supri-4 dapus.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
supriadysa-2185-1-13-supri-4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

SUPRIADY SALLE. Unit Manajemen Hutan Tanaman Rakyat Berbasis
Kelompok Kerja dalam Kelompok Tani Hutan (Studi Kasus Kelompok Tani
Hutan Bukit Hijau di Desa Cenrana, Kecamatan Camba, Kabupaten Maros)
(dibimbing oleh Muhammad Dassir dan Mas’ud Junus).
Penelitian ini bertujuan mengetahui (1) mekanisme kerja kelompok
kerja HTR pada KTH Bukit Hijau, dan (2) bentuk pengelolaan HTR oleh
kelompok kerja pada unit manajemen HTR yang dapat diterapkan di lokasi
KTH Bukit Hijau.
Penelitian ini dilaksanakan di KTH Bukit Hijau Desa Cenrana,
Kecamatan Camba, Kabupaten Maros. Data dikumpulkan melalui diskusi
kelompok berfokus, wawancara, dan survey lapangan. Analisis data
menggunakan metode analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif
digunakan untuk menjelaskan unit manajemen berbasis kelompok kerja
dan sistem pengaturan hasil. Adapun analisis kuantitatif digunakan untuk
mengetahui kelayakan finansial pengelolaan HTR dengan kriteria layak
secara finansial jika NPDP < HTB, NRER > 1, NPV > 0, B/C > 1 dan
IRR > i. Analisis spasial digunakan untuk menentukan areal yang tidak
produktif, pembagian hak kelola, pembentukan unit manajemen HTR, dan
pembagian petak.
Dari hasil analisis finansial budidaya sengon dan budidaya kacang
tanah, pembangunan HTR melalui unit manajemen HTR berbasis kelompok
kerja dalam KTH Bukit Hijau menggunakan pengaturan hasil berdasarkan
luas, layak untuk dilaksanakan karena bersifat padat karya yang melibatkan
masyarakat yang tidak memiliki lahan, menciptakan lapangan kerja bagi
masyarakat serta meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan bagi
pemilik hak kelola dan masyarakat yang terlibat dalam kelompok kerja. Hal
ini dapat dilihat dari analisis finansial dengan hasil: (a) NPDP lebih kecil
dari HTB; (b) NRER bernilai positif; (c) NPV HTR bernilai positif; (d) B/C
lebih dari satu, dan (e) IRR lebih tinggi dari tingkat suku bunga diskonto
yang digunakan (suku bunga BLU P2H, 7%/tahun).

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 01 Nov 2021 05:34
Last Modified: 01 Nov 2021 05:34
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/9889

Actions (login required)

View Item
View Item