PENILAIAN STATUS KEBERLANJUTAN EKOWISATA MANGROVE (Studi Kasus Ekowisata Mangrove Idaman Desa Balang Baru Kecamatan Tarowang Kabupaten Jeneponto)

HARDIANTY ASKAR. L012191018. Penilaian Status Keberlanjutan Ekowisata Mangrove: Studi Kasus Ekowisata Mangrove Idaman Desa Balang Baru Kecamatan Tarowang Kabupaten Jeneponto (dibimbing oleh Hamzah dan Ambo Tuwo)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek ekologi, ekonomi dan sosial dan mengkaji keberlanjutan pengelolaan Ekowisata Mangrove Idaman berdasarkan dimensi ekologi, ekonomi, dan sosial.
Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan alat bantu kuesioner. Penelitian dilaksanakan selama Juni-Agustus 2020 di kawasan Ekowisata Mangrove Idaman di Desa Balang Baru, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Sulawesi, Indonesia. Metode pengambilan sampel pada aspek non fisik penelitian menggunakan metode simple random sampling terhadap masyarakat setempat dan metode linear time function terhadap pengunjung objek ekowisata mangrove Idaman. Aspek fisik penelitian pada ekosistem mangrove dilakukan dengan menggunakan transek garis. Analisis data yang digunakan pada aspek ekologi adalah analisis Indeks kesesuaian wisata, aspek sosial menggunakan analisis skala likert terhadap persepsi masyarakat dan pengunjung, aspek ekonomi menggunakan analisis kelayakan finansial, dan analisis keberlanjutan menggunakan analisis Rapfish terhadap dimensi ekologi, ekonomi, dan sosial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kesesuaian wisata dengan kategori sesuai yaitu pada stasiun 2 dan stasiun 3. Persepsi masyarakat dikatakan baik dengan persentase 55,55% dan persepsi pengunjung berada pada kategori baik dengan persentase 60%. Aspek kelayakan finansial ekowisata mangrove Idaman menguntungkan dan layak untuk dikembangkan. Status keberlanjutan Ekowisata Mangrove Idaman untuk dimensi ekologi dan sosial berada pada kategori cukup berkelanjutan, dan dimensi ekonomi kurang berkelanjutan. Nilai indeks keberlanjutan ekologi adalah 58,50, dimensi sosial adalah 52,20, dan dimensi ekonomi adalah 30,05. Ketiga dimensi keberlanjutan tersebut menentukan keberlanjutan objek ekowisata mangrove Idaman.
Kata Kunci: Ekowisata, mangrove, keberlanjutan, ekologi, sosial, ekonomi