PENERAPAN CIVIL PENALTY DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PASAR MODAL DI INDONESIA


TRIANA PUSPITA, KENDY (2013) PENERAPAN CIVIL PENALTY DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PASAR MODAL DI INDONESIA. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
kendytrian-2268-1-13-kendy-) 1-2.pdf

Download (478kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
kendytrian-2268-1-13-kendy-) cover1.jpg

Download (239kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
kendytrian-2268-1-13-kendy-) dapus.pdf

Download (180kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
kendytrian-2268-1-13-kendy-).pdf

Download (908kB)

Abstract (Abstrak)

KENDY TRIANA PUSPITA. Penerapan Civil Penalty dalam Penyelesaian
Sengketa Pasar Modal di Indonesia (dibimbing oleh Badriyah Rifai dan
Juajir Sumardi).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan (1) bagaimana
proses penerapan civil penalty dalam sistem penegakan hukum pasar
modal, dan (2) potensi manfaat civil penalty pada pasar modal di
Indonesia.
Penelitian ini berbentuk penelitian konseptual dan normatif. Data diolah
dengan menggunakan metode kualitatif dengan mendiskripsikan data
berupa data primer dan data sekunder untuk kemudian dilakukan
penafsiran dan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pertama, pada prosesnya, civil
penalty diterapkan pada penyelesaian sengketa pasar modal sebagai
suatu sanksi berbentuk kompensasi/uang pengganti yang dijatuhkan oleh
otoritas pasar modal atas nama Negara melalui proses perdata dengan
menggunakan standar pembuktian balance of probabilities kepada para
pelaku pelanggaran atau kejahatan tertentu. Kedua, potensi manfaat civil
penalty pada pasar modal Indonesia dapat dilihat dari dua aspek yaitu
aspek pidana dan aspek perdata. Dari aspek pidana : beberapa
pelanggaran dan kejahatan pidana pasar modal yang selama ini sangat
sulit untuk terjerat oleh hukum dimungkinkan untuk dijatuhi sanksi yang
berupa civil penalty atau uang pengganti yang mana sanksi tersebut dapat
memberikan efek jera kepada para pelaku pelanggaran atau kejahatan.
Sedangkan dari aspek perdata : otoritas pasar modal melalui lembaga
peradilan sesuai dengan prosedur ketentuan acara perdata, dapat
memberikan suatu sanksi tegas kepada para pelaku pelanggaran atau
kejahatan pasar modal.
Kata Kunci : Pasar Modal, Civil Penalty

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 10 Nov 2021 02:17
Last Modified: 06 Dec 2023 11:07
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/9789

Actions (login required)

View Item
View Item