TINJAUAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN NAMA DOMAIN (DOMAIN NAME) DALAM PERKARA CYBERSQUATTING DI INDONESI


HASRINA, HASRINA (2012) TINJAUAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN NAMA DOMAIN (DOMAIN NAME) DALAM PERKARA CYBERSQUATTING DI INDONESI. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
hasrinap36-2166-1-13-hasri-3 cover1.jpg

Download (178kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
hasrinap36-2166-1-13-hasri-3 1-2.pdf

Download (276kB)
[thumbnail of dapus] Text (dapus)
hasrinap36-2166-1-13-hasri-3 dapus.pdf

Download (13kB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
hasrinap36-2166-1-13-hasri-3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (411kB)

Abstract (Abstrak)

HASRINA, Tinjauan Hukum Penyalahgunaan Terhadap Nama Domain
(Domain Name) Dalam Perkara Cybersquatting Di Indonesia (dibimbing
oleh Juajir Sumardi dan Hasbir)
Penelitian ini bertujuan mengetahui (1) kedudukan cybersquatting
dalam rezim perlindungan merek di Indonesia, (2) penegakan hukum
cybersquatting di Indonesia.
Penelitian ini bersifat Empiris. Sampel peneltian adalah Kepala
Bagian Hukum dan Kerjasama Sektretariat Direktorat Jenderal Aplikasi
Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Wakil Direksi
Eksekutif Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI),
pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan
dekumentasi. Data dianalisisis dengan analisis kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaturan terkait
cybersquatting masih belum diatur secara tegas dalam suatu peraturan
yang khusus mengenai nama domain dan kurangnya pemahaman
pemerintah dan aparat penegak hukum terkait substansi dan ketentuan
hukum yang mengatur masalah nama domain terkait dengan kasus
cybersquatting di Indonesia, menjadi faktor yang menyebabkan
perlindungan hukum terhadap pemilik nama domain yang sah masih
sangat lemah. Selain itu, Kurang optimalnya peran serta pemerintah
dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam rangka
memberikan perlindungan terhadap pemilik nama domain (domain name)
dan belum adanya regulasi khusus yang mengatur sanksi terkait
cybersquatting sehingga mengakibatkan belum optimalnya penegakan
hukum terkait kasus tersebut

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 09 Nov 2021 06:37
Last Modified: 09 Nov 2021 06:37
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/9645

Actions (login required)

View Item
View Item