Respon pertumbuhan dan produksi tanaman talas Jepang (Colocasia esculenta var.Antiquorum) terhadap pemberian mulsa dan biofertilizer


Sartika, Dewi (2021) Respon pertumbuhan dan produksi tanaman talas Jepang (Colocasia esculenta var.Antiquorum) terhadap pemberian mulsa dan biofertilizer. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
G11116010_skripsi_19-10-2021 cover1.png

Download (162kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
G11116010_skripsi_19-10-2021 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
G11116010_skripsi_19-10-2021 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
G11116010_skripsi_19-10-2021.pdf
Restricted to Registered users only until 1 January 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang Produksi talas Jepang di Indonesia sekitar 20 ton/hektar, tetapi masih tergolong rendah, karena rendahnya tingkat manajemen petani terhadap tanaman talas. Tujuan Mengetahui pengaruh biofertilizer dan mulsa terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman talas Jepang. Metode Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terpisah (RPT), petak utama adalah mulsa plastik yang terdiri dari 2 taraf yaitu kontrol dan mulsa plastik, dan anak petak yaitu biofertilizer yang terdiri 2 taraf yaitu kontrol dan biofertilizer. Berdasarkan kedua faktor diperoleh 4 kombinasi perlakuan. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 16 petak percobaan dalam satu anak petak terdapat 22 tanaman. Parameter pengamatan yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, lebar daun, berat segar tanaman, berat kering tanaman, hasil umbi tanaman dan jumlah umbi. Hasil Penelitian perlakuan mulsa plastik memberikan pengaruh pada tinggi tanaman dengan rata-rata terbesar terdapat pada perlakuan M1 sebesar 55,98 cm, rata-rata lebar daun terbesar pada perlakuan M1 adalah 25,09 cm, rata-rata berat segar tanaman M1 adalah 197,03 g, dan rata-rata berat kering tanaman M1 adalah 22,50 g. Perlakuan biofertilizer memberikan pengaruh pada tinggi tanaman dengan rata-rata terbesar terdapat pada perlakuan B1 sebesar 55,00 cm, rata-rata jumlah daun terbesar pada perlakuan B1 adalah 6,53 helai, rata – rata lebar daun terbesar pada perlakuan B1 adalah 25,16 cm. Mulsa memberikan pengaruh pada produksi tanaman talas dengan jumlah umbi terbanyak didapatkan pada perlakuan mulsa M1 sebesar 32 umbi dengan berat 881,50g/24,2m2, setara 20 atau 32 ton/ha, sedangkan perlakuan biofertilizer tidak nyata dalam produksi tanaman talas. Kesimpulan Perlakuan mulsa dapat meningkatkan jumlah umbi dan berat umbi yang lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan biofertilizer dan kombinasi mulsa-biofertilizer.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 08 Nov 2021 15:52
Last Modified: 08 Nov 2021 15:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/9550

Actions (login required)

View Item
View Item