SURVEI PERILAKU MEROKOK PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEBANGSAAN SUBANG, SELANGOR DI MALAYSIA TAHUN 2013


BINTI ABD. RAHMAN, NUR ANIESSA (2013) SURVEI PERILAKU MEROKOK PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEBANGSAAN SUBANG, SELANGOR DI MALAYSIA TAHUN 2013. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
nuraniessa-1726-1-13-nura-n 1-2.pdf

Download (766kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
nuraniessa-1726-1-13-nura-n cover.jpg

Download (312kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
nuraniessa-1726-1-13-nura-n dapus.pdf

Download (98kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
nuraniessa-1726-1-13-nura-n.pdf
Restricted to Registered users only

Download (952kB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Merokok merupakan salah satu kebiasaan yang ditemui dalam
kehidupan sehari-hari. Gaya hidup ini menarik sebagai suatu masalah kesehatan,
minimal dianggap sebagai faktor risiko dari suatu penyakit tidak menular. Di
seluruh dunia, tembakau adalah salah satu penyebab paling penting untuk
kecacatan, penderitaan dan kematian prematur. Tembakau merupakan satusatunya
yang pada prinsipnya dapat sepenuhnya dicegah. Tahun 2030
diperkirakan 10 juta kematian disebabkan karena kebiasaan merokok di seluruh
dunia dan secara global sekitar 80.000-100.000 remaja mulai merokok setiap
harinya.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah survey deskriptif yaitu untuk
mendapatkan gambaran perilaku merokok pada siswa Sekolah Menengah
Kebangsaan Subang, Selangor, Malaysia. Besar sampel yang dibutuhkan adalah
sebanyak 94 orang. Pengumpulan data diperoleh dengan menggunakan kuesioner
dan disajikan dalam bentuk table distribusi dan frekuensi disertai narasi.
Hasil: Pada hasil penelitian didapatkan sebanyak 23,5% siswa Sekolah Menengah
Kebangsaan Subang, Selangor, Malaysia adalah perokok dimana prevalensi
perokok laki-laki dan perokok perempuan masing-masing adalah sebesar 53,7%
dan 1,8%. Prevalensi perokok tertinggi adalah di tingkatan 4 yaitu sebesar 30,0%.
39,1% siswa perokok mulai merokok pada umur 13 tahun, dan 43,5% siswa
perokok merokok pertama kali karena alasan ingin mencoba. Rokok filter yang
sering dipakai (100,0%). 34,8% siswa merokok sebanyak 2 batang per hari.
Sebesar 52,2% siswa perokok merokok pada sore hari dan sebesar 60,9%
merokok setelah makan. Uang jajan per hari bagi siswa perokok adalah sebanyak
RM 5 yaitu sebesar 35,0%. Pengaruh keluarga dan teman merupakan pendorong
untuk siswa merokok yaitu masing-masing sebanyak 78,3% dan 69,6%. Distribusi
siswa bekas perokok adalah sebesar 10,2% dimana 50,0% mulai merokok pada
umur 13 tahun. Sebanyak 50,0% berhenti merokok karena larangan
orangtua/keluarga. Sebesar 59,2% siswa mempunyai sikap yang positif terhadap
merokok, 55,1% memiliki perilaku positif terhadap merokok, dan 74,4% siswa
memiliki pengetahuan yang cukup terhadap perilaku merokok.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil yang diperoleh, diharapkan adanya peran aktif
pihak sekolah dalam hal pengawasan terhadap perilaku merokok pada siswa.
Kata kunci : Merokok, remaja sekolah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 08 Nov 2021 07:29
Last Modified: 08 Nov 2021 07:29
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/9343

Actions (login required)

View Item
View Item