THE INFLUENCE OF SOCIAL CLASS ON CHARACTERS’ LIFE IN SAMUEL BECKETT’S WAITING FOR GODOT AS A REPRESENTATION OF 20th CENTURY LIFE = PENGARUH KELAS SOSIAL TERHADAP KEHIDUPAN KARAKTER DALAM DRAMA WAITING FOR GODOT KARYA SAMUEL BECKETT SEBAGAI REPRESENTASI KEHIDUPAN PADA ABAD KE-20

Nur Fadillah. 2021. Pengaruh Kelas Sosial terhadap Kehidupan Karakter dalam drama Waiting for Godot karya Samuel Beckett sebagai Representasi Kehidupan pada Abad ke-20. (Dibimbing oleh Burhanuddin Arafah dan Herawaty Abbas).
Penelitian ini bertujuan menganalisis kelas sosial karakter; Vladimir, Estragon, Pozzo, Lucky, dan Boy dalam drama Waiting for Godot. Kelas sosial antara semua karakter memengaruhi keberlangsungan hidup mereka, khususnya bagi mereka dari kelas bawah. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan mengungkap keterkaitan kejadian dalam drama dengan kondisi yang terjadi pada abad ke-20 saat drama ini ditulis.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan sosiologi sastra dan teori kelas sosial. Teori kelas sosial yang dipopulerkan oleh Karl Marx digunakan untuk membagi kelas sosial oleh tiap karakter dan untuk menggambarkan pengaruh dari menjadi bagian dari salah satu kelas tersebut. Adapun pendekatan sosiologi sastra digunakan untuk mengungkap kondisi dunia pada abad ke-20 yang direfleksikan ke dalam drama. Data primer yang digunakan adalah teks drama Waiting for Godot karya Samuel Beckett.
Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan kelas sosial di antaranya kelas bawah dan kelas atas. Golongan kelas bawah direpresentasikan melalui karakter Estragon, Vladimir, Lucky, dan Boy sementara golongan kelas atas direpresentasikan oleh Pozzo. Perbedaan dari kedua kelas ini memberikan dampak terhadap kehidupan masing-masing karakter, seperti adanya penindasan terhadap kelas bawah dan kekuasaan yang berlebihan bagi kelas atas. Terlebih lagi, gambaran dari kondisi kehidupan dunia pada abad ke-20 menampakkan banyak kejadian yang sama dengan adegan pada drama ini. Seperti halnya karakter dalam drama, masyarakat pada abad ke-20 mengalami kesulitan ekonomi dan kehilangan pekerjaan akibat dari perang dunia ke-2 serta terjadinya perbudakan dan tidak adanya perlindungan hak asasi manusia. Situasi ini umumnya menyindir kebijakan-kebijakan pemerintah terhadap masyarakat.
Kata kunci: Kelas sosial, kelas atas, kelas bawah, abad ke-20.