ANALISIS KETERSEDIAN AIR IRIGASI PADA LAHAN PERTANIAN BENDUNGAN TABO-TABO KAB. PANGKEP

HIDAYATULLAH SYAM (G411 14 507). Analisis Ketersedian Air Irigasi Pada Lahan Pertanian Bendungan Tabo-tabo Kab. Pangkep dibawah bimbingan: Suhardi dan Sitti Nur Faridah.
Ketersedian air irigasi yakni tahapan utama yang perlu dilakukan dalam merencanakan dan mengelola suatu sistem irigasi. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung jumlah ketersediaan dan kebutuhan air irigasi pada Daerah Irigasi Tabo-tabo Kabupaten Pangkep. Daerah Irigasi Tabo-tabo terletak di Kecamatan Bungoro, dengan luas potensial mencapai 7.483 ha, sedangkan luas fungsionalnya 6.815 ha. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini, yakni menghitung curah hujan efektif, evapotranspirasi aktual, evapotranspirasi potensial, debit andalan menggunakan metode mock, NFR sawah dan kebutuhan air irigasi bersih pada rentang tahun tertentu. Perhitungan pada penelitian ini dilakukan secara manual (konsep KP-01). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah ketersedian air irigasi di bendung Tabo-tabo meningkat pada Januari periode I dan debit terkecil terjadi pada bulan Oktober periode I. Kebutuhan air irigasi tertinggi pada simulasi I musim tanam padi terjadi pada Januari periode II, dan terendah terjadi pada saat musim tanam palawija bulan Mei periode I sampai dengan September periode II. Kebutuhan air irigasi tertinggi pada simulasi II musim tanam padi berlangsung pada bulan Februari periode I, terendah terjadi bulan Mei periode II sampai September periode I. Sehingga kesimpulan yang dapat ditarik bahwa ketersedian air daerah irigasi Tabo-tabo cukup untuk memenuhi kebutuhan air irigasi dengan masa tanam selama 2 kali dalam setahun
Kata Kunci: Ketersedian air, Irigasi, Simulasi