MATLAUDIN, AYU AAN KHARY (2013) PENERAPAN SPIRITUALITY CORPORATE GOVERNANCE PADA SIKLUS PEMBELIAN DAN PENJUALAN (Studi Kasus pada Darul Ilmi Agency Makassar). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
ayuaankhar-1153-1-13-ayu-n 1-2.pdf
Restricted to Registered users only
Download (428kB)
ayuaankhar-1153-1-13-ayu-n cover.jpg
Restricted to Registered users only
Download (221kB)
ayuaankhar-1153-1-13-ayu-n dapus-lam.pdf
Restricted to Registered users only
Download (511kB)
ayuaankhar-1153-1-13-ayu-n.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Penerapan Spirituality Corporate Governance pada Siklus Pembelian
dan Penjualan (Studi Kasus pada Darul Ilmi Agency Makassar)
Ayu Aan Khary Matlaudin
H. Abdul Hamid Habbe
H. Abdul Latief
Istilah Spirituality Corporate Governance (SCG) lahir dari perkembangan
teori Good Corporate Governance merupakan sebuah teori yang lebih
mengkhususkan pada sistem manajemen berbasis kecerdasan spiritual. Prinsipprinsip
pada Spirituality Corporate Governance berdasarkan pada sifat-sifat yang
dimiliki oleh Tauladan bagi umat Islam yakni Rasulullah Shallallahu Alaihi wa
Sallam antara lain shiddiq, amanah, fathonah, dan tabligh.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan spirituality corporate
governace khususnya pada siklus pembelian dan penjualan di Darul Ilmi Agency
Makassar. Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif. Dalam
penelitian ini data diperoleh dari hasil observasi, dokumentasi, dan wawancara
langsung dengan pihak yang terkait.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima prinsip spirituality
corporate governance yang diterapkan dalam siklus pembelian dan penjualan di
Darul Ilmi Agency yaitu shiddiq yang ditunjukkan dengan adanya sikap
keterbukaan, jujur, dan akuntabilitas. Amanah ditunjukkan dengan adanya sikap
menepati amanat baik kepada pemasok dan pelanggan, bertanggung jawab, adil,
serta memelihara ukhuwah antara pemasok dan pelanggan. Fathonah
ditunjukkan dengan kompetensi, orientasi bekerja sebagai ibadah, saling
memotivasi, dan berorientasi pelanggan. Tabligh ditunjukkan dengan sosialisasi
nilai-nilai syar‟i yang diterapkan, menjalin komunikasi yang baik dengan pemasok
dan pelanggan, menerapkan keteladanan Rasulullah dalam berbisnis, bersikap
toleransi kepada pelanggan dan konsisten terhadap aturan-aturan syariat dan
ketetapan perusahaan. Istiqomah ditunjukkan dengan menuntut ilmu agama
Islam, meminimalisir campur baur (ikhtilat), musyawarah, dan mencontoh kepada
Rasulullah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Depositing User: | - Nurhasnah |
Date Deposited: | 18 Oct 2021 01:05 |
Last Modified: | 18 Oct 2021 01:05 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/8427 |