Analisa Pasca Panen Buah Langsat (Lansium domesticum) dengan Penggunaan Kemasan Plastik Polietilen, Perendaman Larutan Asam Askorbat dan Penyimpanan Suhu 15oC = Postharvest Analysis of Langsat (Lansium domesticum) Fruit with the Use of Polyethylene Plastic Packaging, Soaking Ascorbic Acid Solution and Storage at 15oC

FAIQATUNNISA (G311 14 019). Analisa Pasca Panen Buah Langsat (Lansium domesticum) dengan Penggunaan Kemasan Plastik Polietilen, Perendaman Larutan Asam Askorbat dan Penyimpanan suhu 15oC, dibawah Bimbingan Andi Nur Faidah Rahman dan Rindam Latief
ABSTRAK
Langsat merupakan buah musiman yang termasuk jenis buah klimakterik bersifat mudah mengalami perubahan warna pada kulitnya. Pencoklatan pada buah langsat dikenal dengan istilah pencoklatan enzimatis. Jenis enzim yang terdapat pada buah langsat adalah enzim polifenol oksidase dan lipoksidase. Penggunaan suhu penyimpanan pada buah langsat dapat menghambat terjadinya pencoklatan pada kulit langsat. Asam askorbat sebagai anti browning dapat menghambat perubahan pada kulit buah serta penggunaan kemasan plastik dapat memperpanjang masa simpan buah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengaruh perendaman larutan asam askorbat terhadap pencoklatan buah langsat, untuk mengetahui pengaruh penggunaan kemasan plastik polietilen terhadap umur simpan buah langsat dan untuk mengetahui pengaruh penggunaan asam askorbat dan kemasan plastik polietilen terhadap analisis fisik dan kimia buah langsat. Penelitian ini dilaksanakan yaitu preparasi sampel, pemberian perlakuan pada buah langsat, penyimpanan dan pengujian sampel setiap dua hari. Perlakuan yang digunakan dua variabel yaitu penggunaan kemasan dan penggunaan larutan asam askorbat 1%, 1,5% dan 2%. Hasil pengujian yaitu uji pH (semua perlakuan mengalami kenaikan dari hari ke-O penyimpanan yaitu dari pH 3,88 menjadi pH 4,14-4,30 pada hari ke-12 penyimpanan), Vitamin C pada buah langsat awal penyimpanan 0,007% kemudian naik 0,044%, total asam mengalami meningkatan selama penyimpanan awal 0,5% menjadi 1%, total padatan terlarut awal penyimpanan 17,25oBrix selama penyimpanan menjadi 18,00 oBrix, kekerasan pada buah awalnya 2,50 N selama menyimpanan mengalami penurunan yaitu 1,00 N, kadar air awal 85% selama menyimpanan menjadi 75%, dan uji warna pada langsat selama penyimpanan terjadi penurunan nilai L* dan b* yang lebih cepat dan kenaikan nilai a* yang tinggi. Penggunaan kemasan plastik polietilen dan penggunaan asam askorbat dapat memperpanjang masa simpan buah langsat sampai 10 hari (optimal) dan mampu mempertahankan warna kulit buah.
Kata kunci: Langsat, kemasan polietilen, asam askorbat, penyimpanan.