TINJAUAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN MEREK PRODUK MAKANAN (Studi Kasus Di Kota Makassar Tahun 2017-2018)


Syachalam S., M. Arung Dwi (2020) TINJAUAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN MEREK PRODUK MAKANAN (Studi Kasus Di Kota Makassar Tahun 2017-2018). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
B11116616_skripsi cover1.png

Download (89kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1 dan 2] Text (Bab 1 dan 2)
B11116616_skripsi 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Daftar pustaka] Text (Daftar pustaka)
B11116616_skripsi dp.pdf

Download (42kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
B11116616_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2021.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Masyarakat Indonesia saat ini khususnya pada era digital memiliki kebiasaan untuk menggunakan barang barang yang dianggap dapat mengangkat kedudukan mereka di masyarakat. Promblematika ini sampai juga kepada produk-produk makanan yang beredar di masyarakat. Produk- produk ini tidak dapat dipertanggung jawabkan karena biasanya bahan- bahan yang digunakan oleh produsen tersebut adalah bahan yang tidak sehat atau dengan kata lain tidak layak untuk dikonsumsi.
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan faktor-faktor penyebab terkait Pelanggaran Hak Cipta dan Merek serta Upaya Penanggulangan Tindak Pidana Pelanggaran Hak Cipta dan Merek terhadap Peredaran Produk dengan Merek Palsu di Kota Makassar.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa Faktor-faktor penyebab terjadinya pelanggaran merek terhadap produk makanan ialah, faktor hukum, faktor konsumen, faktor ekonomi, kemajuan kelalayan konsumen ataupun masyarakat, faktor produsen barang palsu, dan faktor pemilik merek serta Upaya penanggulangan pelanggaran hak cipta dan merek terhadap peredaran produk dengan merek palsu yang dapat dilakukan yaitu, Memberikan “watermark” pada konten online, pengusaha UMKM harus memiliki website resmi produk atau sosmed official, Setiap brand penting untuk mengomunikasikan campaign yang dibuat untuk disampaikan ke seluruh target sasaran mereka, membentuk agen hak cipta, memberi pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya membeli barang asli atau original walaupun produk lokal, perhatian lebih dari “stakeholder”, dan mengadakan pelatihan-pelatihan yang difokuskan bagi para pemeriksa merek serta Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) DJKI.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 10 Dec 2020 11:23
Last Modified: 10 Dec 2020 11:23
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/802

Actions (login required)

View Item
View Item