KARAKTERISTIK PAPAN PARTIKEL TANPA PEREKAT DARI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT

Penelitian mengenai pemanfaatan Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS)
menjadi produk komposit telah banyak dilakukan dan pada umumnya dikembangkan
dengan menggunakan perekat. Penggunaan perekat sintetis tersebut dapat
menghasilkan emisi formaldehida yang sangat tidak ramah lingkungan. Keberadaan
zat ekstraktif pada TKKS diduga berpengaruh terhadap kualitas papan partikel yang
dihasilkan. Untuk itu penelitian ini bertujuan mengetahui karakteristik papan partikel
TKKS dengan berbagai perlakuan pendahuluan. Perlakuan pendahuluan yang
diaplikasikan meliputi perendaman dalam air dingin 48 jam, air panas 30 menit dan
60 menit, perendaman dalam larutan aseton, perendaman dalam larutan NaOH,
pengukusan, dan tanpa perlakuan pendahuluan (kontrol). Variabel yang diamati
merujuk pada JIS A 5908-2003. Hasil penelitian menunjukkan bahwa papan partikel
TKKS termasuk kategori papan partikel berkerapatan sedang. Nilai kerapatan dan
kadar air telah memenuhi standar yang dipersyaratkan. Nilai daya serap air terendah
pada perlakuan perendaman air panas 60 menit dan tertinggi pada perlakuan
pengukusan. Nilai pengembangan linear terbaik pada perlakuan perendaman air panas
30 menit sedangkan pengembangan tebal pada perlakuan perendaman air panas 60
menit. Nilai modulus elastisitas tertinggi pada perlakuan perendaman air panas 60
menit dan nilai modulus patah pada papan kontrol. Nilai intenal bond tertinggi
diperoleh pada perlakuan pengukusan sedangkan kuat pegang sekrup terbaik
diperoleh pada perlakuan perendaman larutan NaOH. Meskipun demikian, semua
sifat mekanis papan partikel yang dihasilkan belum memenuhi standar yang
dipersyratkan dalam JIS A_5908-2003. Secara umum perlakuan perendaman air
panas adalah perlakuan pendahuluan terbaik dalam pembuatan papan partikel tanpa
perekat dari TKKS.