SURVEY FAKTOR-FAKTOR PASIEN MEMILIH PENGOBATAN ALTERNATIF PADA FRAKTUR TULANG PANJANG DI KOTA MAKASSAR PERIODE AGUSTUS-SEPTEMBER 2019

Latar Belakang: Pengobatan alternatif merupakan bentuk pelayanan pengobatan yang menggunakan cara, alat atau bahan yang tidak termasuk dalam standart pengobatan kedokteran modern (pelayanan kedokteran standart) dan dipergunakan sebagai alternatif atau pelengkap pengobatan kedokteran modern tersebut. Termasuk beberapa penyakit seperti asam urat, keseleo, dan patah tulang(Turana, 2003). Patah tulang adalah putusnya kontinuitas tulang, tulang rawan sendi, baik yang bersifat total maupun parsial yang pada umumnya disebabkan oleh trauma dimana terdapat tekanan yang berlebihan pada tulang, baik berupa trauma langsung dan trauma tidak langsung, biasanya disertai cedera di jaringan sekitarnya (Chairuddin R, 2003).

Tujuan : Untuk mengetahui alasan pasien patah tulang panjang yang memilih untuk pengobatan alternatif.

Metode : Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan desain cross sectional. Desain ini dipilih karena peneliti tidak melakukan intervensi apapun terhadap subjek penelitian dan pengambilan data di beberapa tempat pengobtan alternatif di Kota Makassar pada periode Agustus-September 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan wawancara mendalam dan pengisian kuesioner dan yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 16 responden.

Hasil dan Simpulan : Hasil penelitian survey faktor-faktor pasien memilih pengobatan alternatif pada fraktur tulang panjang terdapat tingkat pendidikan 2 orang tidak tamat SD/tidak sekolah, tamat SD 1 orang, tamat SMP 6 orang, tamat SMA 2 orang, lulusan pendidikan S1 1 orang dan lulusan pendidikan S2 4 orang. Dari 16 responden terdapat 68% memiliki asuransi kesehatan, 87,5% memiliki standar ekonomi cukup, 62,5% responden memiliki faktor psikologis, 62,5% terdapat riwayat pengobtan alternatif, 31,3% responden mendapat informasi dari media masa, 68,8% mendapatkan informasi dari keluarga, 93,8% dikarenakan faktor budaya, 100% responden setuju dengan pengobatan alternatif ini dikarenakan hasil responden setuju dan akan melakukan lagi pengobatan alternatif maka 100% menyetujui juga untuk menyebarkan informasi tentang pengobatan alternatif.