PENGUJIAN BYSTANDER EFFECT TERHADAP NIAT MELAKUKAN WHISTLEBLOWING

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi niat melakukan whistleblowing berdasarkan teori efek pengamat (bystander effect) yang meliputi difusi tanggung jawab (diffusion of responsibility), pengaruh sosial (social influence), dan ketakutan evaluasi (evaluation apprehension). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan merupakan data primier. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 84 responden yang merupakan mahasiswa semester akhir program sarjana akuntansi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial difusi tanggung jawab (diffusion of responsibility) dan ketakutan evaluasi (evaluation apprehension) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap niat melakukan whistleblowing sedangkan pengaruh sosial (social influence) tidak berpengaruh terhadap niat melakukan whistleblowing. Hasil tersebut berarti bahwa difusi tanggung jawab (diffusion of responsibility) dan ketakutan evaluasi (evaluation apprehension) dapat menyebabkan penurunan niat individu untuk melakukan whistleblowing. Sementara itu secara simultan difusi tanggung jawab (diffusion of responsibility), pengaruh sosial (social influence) dan ketakutan evaluasi (evaluation apprehension) berpengaruh terhadap niat melakukan whistleblowing.