RIDJALI, SILVI TAR INDIN (2008) ANALISIS SPASIAL KEMATIAN IBU DAN BAYI DENGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) DI KABUPATEN TANA TORAJA TAHUN 2007. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
silvitarin-360-1-ps0369 cover.jpg
Download (242kB) | Preview
silvitarin-360-1-ps0369 1-2.pdf
Download (349kB)
silvitarin-360-1-ps0369 dapus-lam.pdf
Download (24kB)
silvitarin-360-1-ps0369.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (587kB)
Abstract (Abstrak)
ABSTRAK
Kasus kematian ibu dan bayi dikabupaten Tana Toraja selama tahun 2007 berdasarkan laporan dari program KIA dinas Kesehatan cukup besar yaitu 84 kasus kematian bayi dan 10 kasus kematian ibu. Kejadian kematian ini hampir merata diseluruh kecamatan, belum lagi kasus kematian yang tidak tercatat.
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pola spasial kematian ibu dan bayi di Kabupaten Tana Toraja dengan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) dalam rangka pemetaan wilayah distribusi kaPsus kematian ibu dan bayi yang dapat digunakan sebagai bahan informasi dalam perencanaan penanganan kesehatan Ibu dan anak.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah crosssectional ( potong lintang) dengan pendekatan Sistem Informasi Geografis (SIG) yang memiliki kemampuan memvisualisasikan, mengeksplorasi, memilah-milah data, dan menganalisis data secara spasial. Populasi adalah seluruh ibu dan bayi yang meninggal ( termasuk lahir mati). Sampel kasus adalah seluruh ibu dan bayi yang meninggal sebanyak 78 kasus.
Pemetaan kasus kematian ibu dan bayi dapat dilakukan dengan aplikasi Sistem Infiormasi Geografis (SIG). Analisis pola spasial menunjukkan adanya trend/kecenderungan kasus pada karakteristik pedesan yaitu (70.08%), darah perkotaan (26,92%). Kluster/pengelompokan kasus yang berisiko pada daerah yang jangkauannya > 2 jam dari Puskemas PONED yaitu Kecamatan Ulusalu (desa Balepe), Kec. Bonggakaradeng, Kecamatan Mappak, Kecamatan Bittuang, kecamatan Makale Selatan sebanyak (25%). Sedangkan akses / keterjangkauan unit pelayanan kesehatan (Puskesmas) terhadap lokasi tempat ibu dan bayi yang meninggal ada yang dapat ditempuh = 2 jam dan juga > dari 2 jam. Kasus kematian ibu dan bayi dengnh jarak tempuh >2 jam terdapat pada 12 kecamatan (50%) dari 24 kecamatan yang ada kasus kematiannya.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Depositing User: | Kamaluddin |
Date Deposited: | 05 Oct 2021 02:54 |
Last Modified: | 05 Oct 2021 02:54 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/7438 |