IDENTIFIKASI BAKTERI Bacillus sp. SEBAGAI PENGURAI BAHAN PENCEMAR ORGANIK AIR LIMBAH DOMESTIK DI PULAU KODINGARENG KOTA MAKASSAR

EKA INDRIYASARI. “IDENTIFIKASI BAKTERI Bacillus sp. SEBAGAI PENGURAI BAHAN PENCEMAR ORGANIK AIR LIMBAH DOMESTIK DI PULAU KODINGARENG KOTA MAKASSAR”
Cemaran air merupakan kondisi dimana adanya limbah yang dibuang sembarangan ke dalam perairan yang diakibatkan oleh kegiatan produksi maupun kegiatan manusia. Air limbah domestik yang langsung di keluarkan dari pembuangan tanpa pengolahan akan mengakibatkan pencemaran air. Air limbah domestik bahkan menjadi penyebab terbesar kerusakan dan pencemaran di daerah pesisir di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberadaan bakteri Bacillus sp. sebagai pengurai bahan pencemar organik air limbah domestik di Pulau Kodingareng Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif observasional dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik grab sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 6 sampel.
Hasil penelitian yang diperoleh dari proses identifikasi mikrobiologi ialah jenis bakteri yang terdapat pada air limbah domestik Pulau Kodingareng Kota Makassar yaitu dari 6 sampel yang telah diuji dinyatakan bahwa 5 sampel mengandung Bacillus sp. dan 1 sampel mengandung Enterobacter aerogenes. Bakteri tersebut mampu menguraikan bahan pencemar organik. Adapun ditinjau dari faktor lingkungan, didapatkan hasil pH air limbah domestik berkisar 6,0 - 8,2 sedangkan suhu berkisar 26 - 29˚C dimana angka ini merupakan kisaran pH dan suhu yang optimum untuk pertumbuhan bakteri Bacillus sp. pengurai bahan pencemar organik.
Kata Kunci : Bakteri Bacillus sp, Bahan Pencemar Organik, Air Limbah Domestik