ANALISIS STABILITAS GERAK OLENG KAPAL FERRY RO-RO BERDASARKAN PENGUJIAN MODEL (STUDI KASUS KMP LAKAAN)


S A H U D I N, S A H U D I N (2019) ANALISIS STABILITAS GERAK OLENG KAPAL FERRY RO-RO BERDASARKAN PENGUJIAN MODEL (STUDI KASUS KMP LAKAAN). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
19_D31114004_Cover1.jpg

Download (4kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
19_D31114004(FILEminimizer) ... ok 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
19_D31114004(FILEminimizer) ... ok dapus-lam.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
19_D31114004(FILEminimizer) ... ok.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
SAHUDIN, Analisis Stabilitas Gerak Oleng Kapal Ferry Ro-Ro Berdasarkan Pengujian Model. (Rosmani dan Daeng Paroka). Stabilitas kapal adalah kemampuan kapal untuk kembali ke kedudukan tegaknya semula sewaktu kapal mengalami kemiringan akibat faktor luar maupun faktor
dari dalam kapal. Stabilitas dinamis menitik beratkan perhatian pada gerak kapal akibat gaya dan momen penggangu serta dapat diselesaikan dengan persamaan
gerak oleng kapal dengan arah datang gelombang dari samping yang dapat didekati dengan melakukan pengujian model. Tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui pengaruh freeboard terhadap respon gerak oleng kapal dan mengetahui pengaruh penggunaan bilge keel dan tanpa bilge keel terhadap respon gerak oleng kapal. Pengaruh dari freeboard dan bilge keel dilakukan dengan
metode pengujian model dan dianalisis menggunakan formula yang diberikan oleh International Maritime Organization. Adapun hasil yang diperoleh bahwa pengaruh freeboard yang semakin tinggi akan menghasilkan respon gerak oleng
kapal yang signifikan serta pengaruh dari bilge keel dilihat dari faktor k dimana respon gerak oleng kapal akan semakin besar dengan bertambahnya nilai faktor k.
Nilai k yang dihasilkan pada pengujian dengan sudut 1,5792 derajat adalah 0,4854, pada sudut 2,8399 derajat diperoleh nilai k sebesar 0,5729, pada sudut
3,7261 derajat diperoleh nilai k sebesar 0,5829, pada sudut 4,4233 derajat diperoleh nilai k sebesar 0,5809. Nilai dari faktor k dievaluasi dengan kriteria
cuaca yang diizinkan oleh International Maritime Organization sehingga diperoleh bahwa batas maksimum dari faktor k berdasarkan pengujian lebih kecil
dibandingkan dengan yang diperoleh berdasarkan kriteria International Maritime Organization.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 20 Sep 2021 01:57
Last Modified: 20 Sep 2021 01:57
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/6599

Actions (login required)

View Item
View Item