MAKNA DAN FUNGSI PERTUNJUKAN PARAGA DI DESA PA’BENTENGANG, KECAMATAN MARUSU, KABUPATEN MAROS = MEANING AND FUNCTION OF PARAGA PERFORMANCES IN PA’BENTENGANG VILLAGE, MARUSU DISTRICT, MAROS REGENCY


WAHYUNINGSI, WAHYUNINGSI (2021) MAKNA DAN FUNGSI PERTUNJUKAN PARAGA DI DESA PA’BENTENGANG, KECAMATAN MARUSU, KABUPATEN MAROS = MEANING AND FUNCTION OF PARAGA PERFORMANCES IN PA’BENTENGANG VILLAGE, MARUSU DISTRICT, MAROS REGENCY. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E031171009_skripsi cover1.png

Download (127kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E031171009_skripsi 1-2.pdf

Download (334kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E031171009_skripsi dp.pdf

Download (601kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E031171009_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

WAHYUNINGSI E031 17 1009 “Makna dan Fungsi Pertunjukan Paraga di Desa Pa’bentengang, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros”. Dibimbing oleh Dr. Nuvida Raf, S.Sos, M.A sebagai pembimbing satu dan Sultan S.Sos, M.Si sebagai pembimbing dua.
Pertunjukan Paraga merupakan kesenian tradisional Sulawesi Selatan berupa permainan bola dengan gerakan yang bervariasi memadukan antara kelembutan, kekuatan, dan ketangkasan. Keberadaan Paraga menarik untuk diteliti mengingat makna dan fungsinya bagi masyarakat Bugis Makassar di Desa Pa’bentengang Paraga dilestarikan. Paraga sebagai pertunjukan yang memiliki resiko dan tekhnik yang sulit menjadikan kurangnya minat generasi muda memainkan Paraga dan minimnya pengetahuan anak-anak tentang pentingnya pelestarian budaya Paraga berdampak pada regenerasi Paraga sebagai salah satu budaya masyarakat Sulawesi Selatan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik penentuan informan menggunakan snowball informant selection karena tidak terdapat data resmi yang menyajikan nama dan jumlah pemain Paraga di Desa Pa’bentengang. Pengumpulan data primer yaitu observasi, wawancara mendalam, sementara untuk data sekunder yakni menggunakan literatur review.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, sejarah perkembangan Paraga di Desa Pa’bentengang dilatar belakangi oleh acara panen rakyat (Dengkaselolo). Paraga memiliki makna refleksi diri dan simbol rasa syukur, sumber pendapatan, serta keberuntungan. Sementara fungsi-fungsinya meliputi fungsi hiburan, regenerasi pecinta budaya lokal, promosi budaya, pembentuk karakter, prestise, bahan renungan, sarana interaksi sosial, dan persaingan.
Kata kunci: Paraga, makna, fungsi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 20 Sep 2021 01:39
Last Modified: 20 Sep 2021 01:39
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/6563

Actions (login required)

View Item
View Item