PURNOMO, SUGENG (2018) TINDAK PIDANA KORUPSI DALAM PENYALURAN KREDIT PADA BANK PEMERINTAH. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.
18_P0400312007_Disertasi_Cover1.jpg
Download (4kB) | Preview
18_P0400312007_Disertasi(FILEminimizer) ... ok 1-2.pdf
Download (921kB)
18_P0400312007_Disertasi(FILEminimizer) ... ok dapus-lam.pdf
Download (244kB)
18_P0400312007_Disertasi(FILEminimizer) ... ok.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
ABSTRAK
SUGENG PURNOMO (P0400312007), Tindak Pidana Korupsi Dalam
Penyaluran Kredit Pada Bank Pemerintah. (Dibimbing oleh Promotor Muhadar, Co-Promotor Farida Patittingi dan Co-Promotor H.M. Said Karim). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis: 1) Penerapan prudential banking principles dalam penyaluran kredit pada bank
pemerintah; 2) Faktor penyebab menurunnya kualitas kredit menjadi macet pada bank pemerintah dan berimplikasi tindak pidana korupsi; 3) Upaya pencegahan dan penindakan yang dapat dilakukan atas terjadinya kredit macet pada bank pemerintah yang berimplikasi sebagai tindak
pidana korupsi. Penelitian ini merupakan penelitian normatif dengan mengabstraksi bahan-bahan hukum dan ditunjang oleh pendekatan hukum sosiolegal atau empiris. Lokasi penelitian dilakukan pada Bank Pemerintah di Ibu
Kota DKI Jakarta. Analisis bahan hukum dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan metode content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Dalam hal melakukan analisis permohonan kredit dari calon debitur, Pejabat Bank harus selalu menerapkan Keputusan Direksi tentang Buku Pedoman Kredit yang di dalamnya mengatur prudential banking principles yang memuat
Character, Capacity, Capital, Condition dan Collateral, sekaligus memastikan bahwa calon debitur benar-benar profesional di bidangnya; 2) Penyaluran kredit pada bank pemerintah dapat menurun kualitasnya menjadi macet dan berimplikasi pada tindak pidana korupsi, hal ini
disebabkan karena ekspansi secara luas dalam perkreditan,
menyebabkan bank memberikan kemudahan dan ketidakhati-hatian dalam proses pemberian kredit kepada debitur, dengan tidak menerapkan secara ketat prudential banking principles saat dilakukan analisis kredit
yang dimohonkan.
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | Kamaluddin |
Date Deposited: | 16 Sep 2021 01:17 |
Last Modified: | 16 Sep 2021 01:17 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/6456 |