UJI EFEKTIVITAS ANTIHIPERGLIKEMIK KARAGINAN YANG DIPEROLEH DARI ALGA MERAH (Kappaphycus alvarezii) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI ALOKSAN = ANTIHYPERGLYCEMIC EFFECTIVITY OF CARRAGEENAN FROM RED ALGAE (Kappaphycus alvarezii) ON BLOOD GLUCOSE LEVELS OF ALLOXAN-INDUCED RATS (Rattus norvegicus)


EMANUELA, BIANCA (2021) UJI EFEKTIVITAS ANTIHIPERGLIKEMIK KARAGINAN YANG DIPEROLEH DARI ALGA MERAH (Kappaphycus alvarezii) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI ALOKSAN = ANTIHYPERGLYCEMIC EFFECTIVITY OF CARRAGEENAN FROM RED ALGAE (Kappaphycus alvarezii) ON BLOOD GLUCOSE LEVELS OF ALLOXAN-INDUCED RATS (Rattus norvegicus). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
N011171044_skripsi cover1.png

Download (112kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
N011171044_skripsi 1-2.pdf

Download (408kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
N011171044_skripsi dp.pdf

Download (182kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
N011171044_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (570kB)

Abstract (Abstrak)

BIANCA EMANUELA. Uji Efektivitas Antihiperglikemik Karaginan Yang Diperoleh Dari Alga Merah (Kappaphycus Alvarezii) Terhadap Kadar Glukosa Darah Tikus Wistar (Rattus Norvegicus) Yang Diinduksi Aloksan.
Penelitian ini dilakukan untuk melihat efek antihiperglikemik karaginan hasil ekstraksi alga merah (Kappaphycus alvarezii) asal perairan Takalar, Sulawesi Selatan terhadap kadar glukosa darah tikus wistar yang diinduksi aloksan. Penelitiaan ini dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan, tiap kelompok terdiri dari 3 ekor tikus. Kelompok I sebagai kontrol normal, kelompok II sebagai control negatif, kelompok III diberikan karaginan dosis 5 mg/200gBB, kelompok IV diberikan karaginan dosis 10 mg/200gBB, kelompok V diberikan karaginan dosis 15 mg/200gBB, kelompok VI diberikan glibenklamid sebagai control positif. Setiap kelompok diberikan perlakuan secara per oral selama 30 hari. Dari hasil pengukuran hari ke-30 menunjukkan perbedaan peningkatan dan penurunan kadar glukosa darah yakni kelompok I dan II terjadi peningkatan masing-masing sebesar 1,90%; 17,91%, pada kelompok III, IV, V, VI terjadi penurunan masing-masing sebesar 47,1%; 77,8%, 60,92%; 80,92%. Hasil analisis statistik menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara Kelompok I, III, IV, V, VI dengan kelompok II sebagai kontrol negatif. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemberian karaginan dosis 5 mg/200gBB, 10 mg/200g BB, dan 15 mg/200g BB dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus wistar yang diinduksi aloksan.
Kata Kunci: Karaginan, metode induksi aloksan, Kadar glukosa darah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 15 Sep 2021 01:28
Last Modified: 15 Sep 2021 01:28
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/6379

Actions (login required)

View Item
View Item