ANALISA PENGARUH UKURAN PROPELLER DAN DIAMETER PENAMPANG NOSEL INLET TERHADAP PERFORMA PROPELLER FLOW COOLING SYSTEM (PFCS)

Kapal merupakan alat transportasi laut yang digunakan untuk sarana penyebrangan antar pulau, alat angkutan barang atau kendaraan, serta sarana rekreasi. Kapal memiliki berbagai macam sistem yang saling bekerja sama agar kapal dapat bergerak. Salah satunya adalah propeller. Putaran propeller menimbulkan bentuk aliran disekitar propeller. Pemanfaatan aliran buritan akibat tendangan propeller tersebut yang nantinya akan digunakan sebagai pendingin mesin utama kapal tanpa harus menggunakan pompa dalam hal pendistribusian ke pendingin mesin kapal. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ukuran propeller dan diameter penampang nosel inlet yang optimal terhadap performa propeller flow cooling system (PFCS) dengan variasi ukuran propeller 8 inci, 11 inci, 13 inci, dan diameter penampang nosel inlet bundar 1 inci, 2 inci, 3 inci, serta variasi putaran mesin rpm 900, 1200, 1500. Metode penelitian yang dilakukan adalah pengujian secara langsung dengan hasil yang diperoleh yaitu ukuran penampang nosel inlet diameter 1 inci dan diameter propeller 8 inci, dengan nilai debit air 10,0 liter/menit dan kecepatan aliran air masuk 0,7 m/s memiliki nilai yang paling optimal.
Kata Kunci : Ukuran propeller, diameter penampang nosel inlet, debit air, kecepatan aliran, propeller flow cooling system (PFCS)