JUHARDIYANTI, JUHARDIYANTI (2019) ANALISIS POTENSI INDIKASI GEOGRAFIS BERAS TA’DAGA DI KECAMATAN SINJAI BARAT GUNA MEMPEROLEH PERLINDUNGAN HUKUM. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
19_B11115019_Cover1.jpg
Download (3kB) | Preview
19_B11115019(FILEminimizer)..ok 1-2.pdf
Download (1MB)
19_B11115019(FILEminimizer)..ok dapus-lam.pdf
Download (500kB)
19_B11115019(FILEminimizer)..ok.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
JUHARDIYANTI, B11115019, ANALISIS POTENSI INDIKASI GEOGRAFIS BERAS TA’DAGA DI KECAMATAN SINJAI BARAT GUNA MEMPEROLEH PERLINDUNGAN HUKUM, dibawah bimbingan WINNER SITORUS selaku pembimbing I Hasbir Paserangi selaku pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karkteristik beras ta’daga yang diklaim sebagai produk pertanian asli masyarakat Sinjai Barat perlu diberikan perlindungan hukum dikarenakan beras tersebut memiliki karakteristik tersendiri serta berhubungan erat dengan daerah sinjai Barat tepatnya di desa Barania.
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara secara langsung kepada narasumber untuk memperoleh informasi terkait dengan judul penelitian penyusun, data yang diperoleh, baik data primer maupun data sekunder dianalisis dengan teknik kualitatif kemudian disajikan secara deskriptif yaitu menjelaskan, menguraikan dan menggambarkan sesuai dengan permasalahan yang erat kaitannya dengan penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa. a). Beras ta’daga sebagai produk pertanian lokal kecamatan Sinjai Barat memiliki karakteristik tersendiri. Warna beras yang sangat merah, butir beras yang berukuran kecil, aroma khas yang tajam, terasa kenyal ketika dikunyah dan agak sedikit kasar serta rasa manis pada beras yang berbeda dengan beras merah pada umumnya. Beras ta’daga ini hanya dapat ditanam di dataran tinggi dengan ketinggian 700-2000 mdpl. Mengetahui karakteristik beras ta’daga maka melalui penelitian ini diharapkan sebagai langkah awal dalam menyusun buku persyaratan perlindungan IG. b). Desa Barania merupakan wilayah yang memiliki potensi di bidang pertanian. Hal tersebut didukung oleh letak geografis dan dukungan dari pemerintah daerah untuk pengembangan potensi pertanian yang bermutu tinggi. Masyarakat desa Barania dikenal sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi kebiasaan gotong royong. Sehingga produk pertanian terutama padi didaerah tersebut biasanya dipanen bersama-sama. Beras ta’daga yang waktu panennya cenderung lama, membuat masyarakat setempat harus saling membantu dalam memotong padi tersebut. Untuk itu masyarakat desa Barania Dusun Kaddorobukua hendaknya diberikan fasilitas dan pengetahuan yang memadai tentang perlindungan hukum IG. Mengingat Desa Barania memilki produk pertanian yang berpotensi memperoleh perlindungan hukum.
Kata kunci: Potensi, Beras ta’daga, Sinjai Barat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 23 Aug 2021 01:31 |
Last Modified: | 23 Aug 2021 01:31 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/5658 |